GARUT -- Bupati Garut Rudy Gunawan, menyayangkan tindakan kekerasan yang terjadi pada warganya. Kekerasan tersebut terjadi di Kabupaten Bandung Barat, 29 Oktober 2022 lalu.

Warga asal Garut tersebut bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) dan diduga mendapatkan penganiayaan dari majikannya.

Mengutip dari laman resmi Pemprov Jabar, Rudy berharap ke depannya tidak ada lagi kasus yang terulang kembali kepada warganya. Ia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk selalu menjalin komunikasi kepada keluarganya yang sedang bekerja di luar kota. 

“Meskipun satu kasus, saya juga tidak mau ini terjadi kepada siapapun karena ini menyangkut masalah hak asasi manusia, masalah juga hukum. Dan sekarang sedang diproses di Polres Cimahi,” kata Rudy saat diwawancarai di Ruang Pamengkang, Kabupaten Garut, Selasa 1 November 2022.

Pihaknya juga memberikan sudah memberikan tindakan melalui Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Garut, yang telah melakukan pendampingan bagi salah seorang warga penyintas kekerasan tersebut. 

“Nanti kalau ke sini, kami akan lihat dan pemerintah daerah karena katanya rumahnya tidak layak huni. Di sini kita akan melakukan gotong royong perbaikan rumah lain sebagainya, terutama trauma healing-nya ditangani langsung oleh P2TP2A,” ucapnya.