Suara PSI Mengudara, Kegaduhan Mewarnai Perjalanan Politik Menuju Senayan
Senin, 04 Maret 2024 18:03
Reporter : Ekadyana N. Fauzi

Ilustrasi Heboh Suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tembus 3,13%/TImDigo.id
Jakarta, DigoID-Suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Bener-bener lagi jadi perbincangan seru di seluruh masyarakat nih. Jadi gini, suara partai yang dipimpin sama Kaesang Pangarep ini tiba-tiba melesat sampe 3,13%, keren kan?Ceritanya gini, pas akhir Februari, tepatnya tanggal 24 Februari, suara PSI cuma sekitar 2,54% menurut hitungan resmi dari KPU. Tapi entah kenapa, mulai dari situ, suara PSI langsung kebagian nitro. Sampe tanggal 27 Februari, udah merangkak naik jadi 2,77%. Terus besoknya, tanggal 28 Februari, udah tembus 3,01%. Gimana gak bikin heboh, kan? Loncatannya lumayan kenceng gitu.
Tapi ceritanya enggak berhenti di situ aja, bro. Setelah itu, suara PSI terus aja merangkak naik, meski nggak secepat waktu 24-28 Februari yang loncatannya kenceng banget. Dan gue baru aja dapat kabar hari ini, Senin (4/3/2024), dari real count KPU, suara PSI udah stabil di angka 3,13%, dengan jumlah suara sekitar 2.404.228.
Anies Angkat Bicara
Partai yang dipimpin sama Kaesang Pangarep ini mendadak melambung sampe 3,13%. Gila kan? Tapi yang bikin tambah rame, lo tau nggak siapa yang angkat bicara? Anies Baswedan, Calon Presiden nomor urut 1!
"Pemerintah harus ikut bertanggung jawab walaupun ketuanya adalah anak presiden tetapi bukan berarti segala hal bisa dilakukan terhadap partai yang dipimpin oleh anak presiden," kata Anies saat ditemui di Kampung Akuarium, Jakarta Utara, Minggu (3/3/2024).
Gak cuma itu, loh. Dia juga nyampein harapannya supaya kegaduhan yang sering muncul karena masalah Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) KPU nggak bikin masyarakat ilang legitimasi sama pemilu.
"Jangan sampai nanti membuat cacat pemilunya, kalau pemilunya cacat semua. Nila setitik rusak susu sebelanga," imbuhnya.
"Begitu terjadi peristiwa seperti ini maka akan merusak semua. Kalau merusak semua kepercayaan rakyat akan hilang terhadap proses pemilu kemarin," tegasnya.
Gue setuju sih sama Anies. Kita butuh proses pemilu yang jelas dan transparan, bro. Jangan sampe gara-gara kejadian kayak gini, semua jadi meragukan. Kita kan pengen punya pemerintahan yang bener-bener mewakili kehendak rakyat,
KPU Buka Suara
Selain Anies Baswedan yang angkat bicara, ternyata pihak dari KPU juga buka suara nih terkait melonjaknya suara PSI. Nah, Komisioner KPU yang namanya keren banget, Idham Holik, dia bilang kalo Sirekap enggak digunakan buat nentuin hasil pemilu, loh. Katanya, hasil pemilu itu ditentukan lewat rekapitulasi manual berjenjang. Wah, serius amat ya!
"Kami belum mengerti yang dimaksud dengan lonjakan tersebut itu lonjakan apa. Yang jelas Undang-Undang Pemilu menegaskan bahwa perolehan suara peserta pemilu yang disahkan oleh KPU itu berdasarkan rekapitulasi resmi," kata Idham di Jakarta, Minggu, 3 Maret 2024.
Terus, dia cerita lagi, rekapitulasi saat ini masih di tingkat kabupaten/kota. Setelah itu, suara akan direkapitulasi lagi di tingkat provinsi. Baru deh setelah itu, bakal ada rekapitulasi di tingkat nasional yang digelar di Kantor KPU RI. Dari situ bakal ditetapkan hasil pemilunya.
Grace Natalie Memberi Keterangan
Penasaran kan gimana pandangan pihak PSI soal lonjakan suara mereka? Nah, ternyata Grace Natalie, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), ikutan buka suara juga lho!
Grace bilang, semua pihak harus sabar nunggu hasil tetap dari KPU dan jangan bikin opini yang bisa bikin bingung publik. "Kita tunggu aja hasil perhitungan akhir KPU. Jangan bikin opini yang bikin bingung publik," katanya, yang gue dapat dari keterangan tertulisnya tanggal 3 Maret 2024.
Dia ngerasa kenaikan suara PSI belakangan ini itu wajar aja. Dia bilang masih ada proses penghitungan suara yang berlangsung, jadi nggak usah panik lah. Terus dia juga ngomong, masih ada sekitar 70 juta suara yang belum masuk Sirekap. Sebagian besar dari suara-suara itu berasal dari basis massa PSI, loh.
"Apalagi hingga saat ini masih lebih dari 70 juta suara belum dihitung dan sebagian besar berada di basis-basis pendukung Jokowi di mana PSI mempunyai potensi dukungan yang kuat," ucapnya.
Jadi, intinya, menurut Grace, nggak perlu panik, bro. Kita tunggu aja hasil resmi dari KPU, dan jangan biarin opini-opini yang bikin bingung. Kayaknya, semua pihak lagi diem-dieman nungguin hasil pemilu deh!
Kegaduhan Netizen di Dunia Maya
Selain semua tokoh yang udah ngomong tentang lonjakan suara PSI ini, netizen juga rame banget ngomentarin di berbagai sosial media, salah satunya di twitter atau (x).
ledakan suara psi dan gelora jelas tak wajar. dalam waktu 2 jam bisa naik jadi 19rb dan 15rb suara. selain jasa penambah followers, ternyata negeri wakanda juga punya jasa penambah suara. ajaib! “ tulis @dayatpiliang di akun twitternya.
“Gelora sama psi tempatku paling 2 orang lho yg milih” balas akun dengan username @myex_new.
Yaa yang jelas prosesnya panjang banget ya, dari kabupaten/kota, provinsi, sampe nasional. Idham juga ngasih tau kalo rekapitulasi bakal selesai tanggal 20 Maret 2024. Mudah-mudahan lancar ya, doain aja.