Kang Emil Ditunjuk Jadi Waketum dan Co-Chair Bappilu Golkar

Rabu, 18 Januari 2023 21:15

Reporter : Antara

top-news

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Dok ant.

JAKARTA -- Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyatakan dirinya telah resmi bergabung dengan Partai Golkar sebagai posisi Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih dan co-chair Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar.

 

"Saya sebenarnya tidak meminta, terserah Pak Airlangga. Tapi Pak Airlangga berbaik hati menempatkan saya di posisi Wakil Ketua Umum di (bidang) Penggalangan Pemilih dan co-chair Bappilu, Badan Pemenangan Pemilu," kata Ridwan Kamil di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 18 Januari 2023.


Dia mengungkapkan alasan pertama dirinya bergabung ke Golkar, sebab menurutnya partai berlambang pohon beringin itu sebagai partai tengah.

 

"Partai Golkar itu sangat kuat sebagai simbol partai tengah, partai yang Pancasilais, partai yang terbuka, sehingga ini yang menjadi sebuah minat saya," ucapnya.


Kemudian pria yang akrab disapa Kang Emil ini menyebut Golkar memiliki sejarah panjang yang menunjukkan sebagai institusi yang sangat terhormat.


"Sehingga besar kecilnya, maju mundurnya memang dari individu-individu nya. Maka juga (kalau) individu-individu ini berkualitas maka yang diuntungkan adalah Indonesia karena partai politik mengambil keputusan-keputusan yang menyangkut hajat hidup kita," ucapnya.


Dia juga menilai hubungan komunikasi baik yang terjalin antara dirinya dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto yang dianggapnya bahwa hubungan politik yang tidak melulu matematis melainkan bisa pula humanis, menjadi alasan selanjutnya dia merapat ke Golkar.

 

"Kami sering berdiskusi urusan ekonomi, dalam kapasitas beliau di kabinet, juga hal-hal personal, ya. Waktu saya kena musibah, beliau hadir lebih dari sekali, menyampaikan simpati. Bagi saya, itu kemanusiawian, kehumanisan Pak Airlangga. Itu sangat saya apresiasi," ujarnya.

 

Dilihat dari sejarahnya, Kang Emil juga menilai Partai Golkar sebagai partai yang selalu fokus dan konsisten melakukan pembangunan sampai dengan hari ini.

 

"Membangun kekaryaan, progresif. Nah, itulah saya banget kira-kira. Saya orangnya enggak bisa diam. Saya ingin nya membangun, membereskan yang semrawut, meluruskan yang bengkok, ikhtiar-ikhtiar dan saya melihat sejarahnya membuktikan hal itu," bebernya.


Dia pun mengatakan telah mendapatkan restu dari keluarganya untuk bergabung sebagai kader Partai Golkar.

 

"Jadi saya per hari ini, sudah berjaket kuning, sudah ber-KTA (kartu tanda anggota)," ucapnya.


Dalam kesempatan ini, Kang Emil pun sempat berkelar sembari menunjukkan KTA Partai Golkar yang dipegangnya, "Ini bisa diskon 50 persen di minimarket terdekat".


Di sisi lain, dia menegaskan fatsun terhadap keputusan Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar yang telah memutuskan Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (capres) yang akan diusung partai nya

 

"Terkait Pak Airlangga sebagai capres itu akan saya narasikan," tutur Ridwan Kamil.


Selain dihadiri Ridwan Kamil dan Airlangga Hartarto, acara tersebut dihadiri pula oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurul Arifin, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily, hingga Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita. (ant)

Redaktur : Anggun N.K Putri

TOP NEWS

Berita Terkait


pks-dan-nasdem-kompak-tinggalkan-anies-benarkah-tak-lagi-layak-pimpin-jakarta

PKS dan Nasdem Kompak Tinggalkan Anies, Benarkah Tak Lagi Layak Pimpin Jakarta?

Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mulai ditinggal partai pengusungnya saat Pilpres 2...

nikita-mirzani-tolak-marshel-jadi-calon-wakil-walikota-tangsel-berikut-sederet-kontroversinya

Nikita Mirzani Tolak Marshel Jadi Calon Wakil Walikota Tangsel, Berikut Sederet Kontroversinya

Dari beli konten porno Dea Onlyfans hingga masalah attitude, bikin komika Marshel Widianto ditolak o...

dilema-pks-di-pilkada-jakarta-antara-kursi-cawagub-atau-setia-dibelakang-anies-baswedan

Dilema PKS di Pilkada Jakarta, Antara Kursi Cawagub Atau Setia Dibelakang Anies Baswedan?

PKS baru-baru ini mengakui bahwa mereka ditawari posisi cawagub di Pilkada Jakarta 2024 dari Koalisi...

pdip-kelabakan-lapor-komnas-ham-hingga-bareskrim-imbas-disitanya-dokumen-partai

PDIP Kelabakan Lapor Komnas HAM Hingga Bareskrim Imbas Disitanya Dokumen Partai

Tim Hukum DPP PDIP bakal melaporkan penyidik KPK ke Bareskrim Polri setelah sebelumnya juga telah me...

duet-anies-kaesang-dapat-lampu-hijau-dari-gibran-anies-sendiri-tidak-menolak

Duet Anies-Kaesang Dapat Lampu Hijau Dari Gibran, Anies Sendiri Tidak Menolak!

Kaesang Pangarep, Anies Baswedan dan Gibran akhirnya buka suara soal kemungkinan dia berduet dengan...

grace-natalie-dapat-jatah-komisaris-sebagai-bentuk-tradisi-politik-gajinya-berapa-ya

Grace Natalie Dapat Jatah Komisaris Sebagai Bentuk Tradisi Politik, Gajinya Berapa Ya?

Penunjukan Grace Natalie dari PSI, Fuad Bawazier, dan Simon Aloysius Mantiri dari Gerindra menduduki...

hasto-kedinginan-hingga-lapor-balik-ke-dewas-kpk-karena-hp-disita

Hasto Kedinginan Hingga Lapor Balik ke Dewas KPK Karena HP Disita

Kusnadi melaporkan dugaan ketidakprofesionalan dan pelanggaran etik yang dilakukan oleh penyidik KPK...

daftar-borok-syl-peras-kementan-untuk-keluarga-dan-biduan-tercinta

Daftar Borok SYL: Peras Kementan Untuk Keluarga dan Biduan Tercinta

Aliran dana kasus korupsi SYL, dari partai, keluarga, hingga biduan Nayunda serta kelakuan istri yan...

pandji-pragiwaksono-heran-arie-putra-sebut-dinasti-politik-itu-human-rights-emang-iya

Pandji Pragiwaksono Heran Arie Putra Sebut Dinasti Politik Itu Human Rights, Emang Iya?

Arie Putra podcast bareng Pandji Pragiwaksono sebut kalau dinasti politik itu human right, begini pe...