IKN Belum Juga Dilirik Investor Asing, Lagi-lagi Jadi Beban APBN?
Rabu, 12 Juni 2024 20:31
Reporter : Tim Digo.id
Ilustrasi Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Belum ada Investasi Asing/Digo.id
Jakarta, DigoID-Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) lagi jadi sorotan banget nih! Sampai sekarang, proyek megah ini masih bergantung sama investasi dari dalam negeri dan APBN. Terus, kenapa ya belum ada investasi asing yang nyangkut sampai saat ini?
Menteri Investasi sekaligus Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, ngejelasin kalau investasi asing bakal masuk di tahap pembangunan kedua IKN. "Kalau ditanya kenapa belum ada investasi asing? Desain kita itu adalah cluster pertama ini selesai, yang disebut dengan jalan utama ya, lingkaran satu. Sudah selesai, baru masuk investasi asingnya itu di lingkaran kedua, tahap kedua. Nah sekarang mereka belum bisa lakukan. Kenapa? Karena infrastruktur untuk masuk di cluster pertama ini belum selesai 100%. Dan sekarang masih kita lakukan percepatan," jelas Bahlil dalam rapat dengan Komisi VI DPR, Selasa, 11 Juni 2024.
Bahlil juga bilang kalau infrastruktur di cluster pertama ini belum kelar 100%. Makanya, mereka masih ngebut buat nyelesainnya. "Asingnya kapan? Mereka sudah melakukan komunikasi dengan kita kapan mereka bisa memulai. Tapi kita katakan bahwa setelah tanggal 17 Agustus baru kita lihat, karena infrastruktur mereka di cluster kedua itu baru bisa clear, baru bisa clear. Itu menyangkut dengan IKN," tambahnya.
Katanya, Udah Ada 300 LOI?
Presiden Jokowi sebelumnya pernah bilang kalau ada 300 letter of intent (LOI) yang udah ditandatangani sama investor asing buat pembangunan IKN. Tapi, sampai sekarang belum ada yang beneran investasi.
Nah, buat nambah seru nih, upacara HUT Kemerdekaan RI Ke-79 bakal diadain di IKN. Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, akan bareng-bareng merayakan HUT Kemerdekaan di sana.
Bahlil juga menegaskan kalau investasi yang udah masuk ke IKN masih sebatas dari dalam negeri. Investasi terbaru datang dari Grup Bakrie yang kerja sama sama Pertamina buat bangun sekolah.
Lagi-lagi Jadi Beban APBN
FYI, pemerintah targetin 80% pembiayaan IKN gak pake dana APBN. Harapannya, pembangunan ini gak ganggu kinerja fiskal pemerintah. Skemanya mencakup KPBU (Kerjasama Pemerintah Badan Usaha), investasi asing, investasi dalam negeri, dan dari BUMN/BUMD.
So, kita tunggu aja ya gimana perkembangan IKN ini. Semoga semua berjalan lancar dan investasi asing bisa segera masuk buat dukung pembangunan IKN yang jadi kebanggaan kita semua!