BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan tenang terkait ledakan bom bunuh diri yang terjadi di Mapolsek Astana Anyar, Kota Bandung, Rabu, 7 November 2022.

Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil juga mengimbau kepada perangkat RT dan RW untuk tetap memantau wilayahnya terkait pergerakan yang dicurigai sebagai tindakan terorisme.

"Saya imbau RT dan RW di Jawa Barat untuk terus memantau dinamika yang ada di lingkungan terdekatnya. Kalau ada hal-hal atau tamu yang mencurigakan segera diambil tindakan-tindakan yang terukur," kata Kang Emil kepada wartawan, Rabu 7 Desember 2022.

Selain itu, Kang Emil juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang menghadapi permasalahan ini.

Menurutnya, hingga saat ini kondisi Jawa Barat masih dalam keadaan aman terkendali.

"Insya Allah, Jawa Barat masih aman dan terkendali karena ini aksi kecil sporadis yang mencoba mengganggu psikologis warga Jawa Barat. Insya Allah, warga Jabar kuat dan tidak kalah oleh terorisme," ungkap Kang Emil.

Seperti diketahui, peristiwa bom bunuh diri terjadi di Mapolsek Astana Anyar pada Rabu 7 Desember 2022 pagi. Akibat dari kejadian ini, seorang anggota Polsek Astana Anyar, yakni Aipda Sofyan, dinyatakan meninggal dunia. Sementara itu 10 anggota polisi dan seorang warga menderita luka-luka.