Respons Kasus Pembakaran, Malaysia Siap Edarkan 1 Juta Al Quran
Minggu, 29 Januari 2023 17:36
Reporter : Dinni Kamilani
Ilustrasi Al Quran.
KUALA LUMPUR -- Sebagai respons aksi pembakaran Al Quran yang dilakukan di Swedia, Malaysia siap mencetak serta mengedarkan satu juta Al Quran ke seluruh dunia.
Hal tersebut disampaikan oleh Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, dalam cuitannya di sosial media, Sabtu, 28 Januari 2023 malam. Dia menegaskan Malaysia mengecam keras tindakan pembakaran Al Quran yang dilakukan seorang politisi sayap kanan Swedia baru-baru ini.
Maka dari itu, dia menyampaikan Malaysia dalam waktu dekat akan mencetak dan mengedarkan Al Quran ke seluruh dunia. Bukan cuma itu, PM Malaysia juga akan memberikan program-program yang bertujuan untuk menghayati dan memahami Al-Quran dengan pesan yang jelas.
“Kami tidak menganjurkan menanggapi dengan kasar dan kekerasan, melainkan kami memilih untuk berjuang dengan meningkatkan pemahaman tentang Al-Quran. Penegasan kasih sayang dan cinta dalam Al-Quran harus didorong oleh setiap jiwa Muslim,” ujar Anwar Ibrahim dalam cuitannya.
Menurutnya, pemerintah Malaysia juga telah menyerahkan donasi sebesar 2 juta ringgit atau sekitar 7,05 miliar rupiah kepada Kompleks Nasyrul Quran yang merupakan pabrik percetakan Al Quran terbesar kedua di dunia untuk dapat mencetak satu juta Al Quran.
Sebagai informasi, politikus sayap kanan garis keras Denmark-Swedia Rasmus Paludan melakukan pembakaran Al Quran di depan Kedutaan Besar Turki di Swedia beberapa waktu lalu. Bahkan berjanji akan melakukan hal sama setiap Jumat sampai Swedia diizinkan bergabung dengan NATO.
Turki telah menginterupsi negosiasi tripartit NATO dengan Swedia dan Finlandia, yang disebut Ankara “tidak ada artinya”. Langkah itu diambil menyusul tindakan Paludan yang dianggap melecehkan kitab suci umat Islam setelah membakar salinan Al Quran di depan Kedutaan Besar Turki di Stockholm, Swedia.