Jokowi Resmikan Pabrik NPK Pupuk Iskandar Muda di Aceh
Jumat, 10 Februari 2023 14:33
Reporter : Nadiana Tsamratul Fuadah

Resmikan Pabrik NPK Pupuk Iskandar Muda di Aceh, Jokowi Harap Dapat Meningkatkan Suplai Pupuk. (Dok. Setkab)
ACEH — Presiden RI, Joko Widodo meresmikan pabrik pupuk nitrogen, phospor, dan kalium (NPK) PT. Pupuk Iskandar Muda (PIM) di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh pada Jumat, 10 Februari 2023.
Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan bahwa kebutuhan pupuk di Indonesia saat ini mencapai 13,5 juta ton dan baru terpenuhi sekitar 3,5 juta ton.
Oleh karena itu, keberadaan pabrik ini diharapkan dapat meningkatkan suplai pupuk nasional untuk mengatasi masalah pupuk yang sering dikeluhkan petani.
“Setiap saya ke desa, setiap saya masuk ke sawah ketemu petani selalu yang disampaikan adalah, Pak pupuk enggak ada. Pak, pupuk harga tinggi," kata Jokowi.
Ia menekankan, kenaikan harga pupuk adalah salah satu pemicu kenaikan harga pangan.
Untuk itu, ketersediaan stok pupuk sangat penting untuk menjaga kestabilan harga pangan di tanah air.
Jokowi mengungkapkan, di Aceh terdapat dua pabrik pupuk yang berhenti beroperasi yaitu milik PT Aceh ASEAN Fertilizer (AAF), dan milik PT PIM karena terkendala pasokan gas.
Kepala Negara pun telah meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
“Itulah yang saya tugaskan saat itu kepada Menteri Erick Thohir, untuk bisa dijalankan dua-duanya. Tapi ini baru dijalankan yang PIM-nya, AAF-nya masih ada banyak masalah yang harus dilihat dan dihitung. Oke, jalan dulu satu enggak apa-apa, PIM I-PIM II jalanin, kebutuhan gas dicarikan,” kata Jokowi.
Orang nomor satu di Indonesia itu berharap, pabrik PIM yang dibangun dengan alokasi anggaran sebesar 1,7 triliun, baik untuk industri NPK maupun sarana pelabuhan utama, dapat berproduksi hingga kapasitas maksimal yang mencapai 570 ribu ton.
“Saya minta betul-betul komitmen Kementerian BUMN, komitmen Pupuk Indonesia, komitmen di manajemen PIM sendiri, betul-betul mencari solusi, mencari jalan keluar untuk urusan gas, karena kuncinya ada di situ," tutup Jokowi.