Deklarasi Sekolah Anti Perundungan dan Kekerasan Anak
Jumat, 13 Oktober 2023 18:50
Reporter : Tim Digo.id
Moment SIswa Menandatangi Deklarasi Sekolah Anti Perundungan dan Kekerasan Anak/Istimewa
Sukabumi, DigoID--Sebagai upaya untuk mencegah terjadinya perundungan dan kekerasan terhadap anak. Ratusan siswa SDN Nanggeleng 1 Kota Sukabumi, Jawa Barat, mendeklarasikan diri sebagai Sekolah Anti Perundungan dan Kekerasan Anak. Kegiatan yang diikuti seluruh murid, guru, komite sekolah, dan perwakilan orangtua dilakukan pada, Senin, 9 Oktober 2023.
Deklarasi diawali dengan pengucapan teks deklarasi sekolah anti perundungan dan kekerasan terhadap anak yang dipimpin oleh kepala sekolah, kemudian dilanjutkan penandatangan komitmen bersama di atas banner oleh seluruh siswa, orang tua murid serta komite dan guru-guru.
Kepala SDN Nanggeleng 1 Idris mengatakan, Deklarasi Sekolah Anti Perundungan dan Kekerasan Anak tersebut sengaja digelar dengan tujuan untuk menyatukan pemahaman dan mensinergikan berbagai kekuatan sebagai upaya kolaboratif dalam mewujudkan sekolah yang anti perundungan dan kekerasan terhadap anak.
Kegiatan deklarasi tersebut juga merupakan respon sekolah atas munculnya fenomena perundungan dan kekerasan terhadap anak.
“Sebagaimana yang diamanatkan dalam Permendikbud Ristek No. 46 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan, kami mencoba menindaklanjutinya dengan membentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK). dikutip radarsukabumi.com, Jumat, 13 Oktober 2023.
Dari sekian banyak Sekolah Dasar Negeri di Kota Sukabumi, SDN Nanggeleng 1, menjadi salah satu program kerjanya diwujudkan dalam kegiatan deklarasi yang digelar,” kata Kepala SDN Nanggeleng 1 Idris.
Selain itu Idris juga menjelaskan bahwa pihaknya menggandeng berbagai stakeholder komite sekolah, orang tua, tokoh masyarakat, pemerintahan, babinkamtibmas dan lainnya untuk berkolaborasi mewujudkan sekolah yang bebas dari perundungan dan kekerasan terhadap anak di lingkungan sekolahnya.
Menanggapi kegiatan tersebut, Komite SDN Nanggeleng 1 Neti berharap, dengan adanya Deklarasi Sekolah Anti Perundungan Dan Kekerasan Anak menjadi komitmen bersama dalam mewujudkan sekolah anti kekerasan dan perundungan khususnya di SDN Nanggeleng 1.
“SDN Nanggeleng 1 insya Allah menjadi sekolah yang nyaman dan aman bagi anak-anak,”jelasnya.