Warisan Pele-Maradona Diusulkan untuk Piala Dunia 2030
Senin, 12 Desember 2022 16:14
Reporter : Antara
Bos organisasi sepak bola Amerika Selatan Alejandro Domiguez. Dok ant.
JAKARTA -- Bos organisasi sepak bola Amerika Selatan Alejandro Domiguez, meminta FIFA untuk menghargai warisan Pele dan Diego Maradona dengan menganugerahkan kawasan tersebut penyelenggara World Cup 2030 sekaligus menandai seratus tahun gelaran tersebut.
Melansir AP, mengingat persaingan yang semakin ketat sebelum FIFA memutuskan siapa tuan rumah pada final di tahun 2024, Dominguez menyatakan bahwa fokus pada "uang" perlu dikurangi.
Negara di Amerika Selatan pertama yang mengawali penyelenggaraan Piala Dunia adalah Uruguay di tahun 1930. Uruguay pun kini bergabung dengan Argentina, Chile, dan Paraguay buat bersama-sama mengajukan tawaran sebagai tuan rumah Piala Dunia 2030, dengan masing-masing peserta 48 tim.
Pesaing utama dari berbagai negara di Amerika Selatan ini antara lain, Spanyol, Ukraina dan Portugal. Di mana beberapa negara tersebut telah mendapatkan dukungan badan sepak bola Eropa, yaitu UEFA.
Laporan lainnya, negara Arab Saudi serta Mesir dan Yunani juga turut mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.
Saat disinggung mengenai sebuah acara guna menghormati pesepak bola legendaris asal Brasil, yakni Pele yang kini tengah sakit atau warisan legenda sepak bola Argentina, Maradona, Dominguez mengungkapkan FIFA perlu memilih antara sepak bola dan uang.
"Pertanyaannya adalah untuk FIFA - apa yang mereka rencanakan dengan sejarah yang telah dibuat oleh Pele dan kemudian Maradona?" kata bos CONMEBOL, konfederasi Amerika Selatan, itu.
"Ini harus benar-benar kembali ke akarnya karena sepak bola bukan hanya tentang uang. Ini bukan tentang kompetisi siapa yang mengeluarkan uang paling banyak untuk Piala Dunia,"
Dominguez juga menambahkan CONMEBOL pun telah mengusulkan agar Brasil mengganti kostum timnasnya guna menghormati Pele yang sedang dirawat di rumah sakit dalam perjuangannya melawan kanker.
Sebagai informasi, logo di jersey Brasil memiliki lima bintang di bagian atas sebagai penanda setiap kemenangan negara tersebut di pentas Piala Dunia dan Pele berada di tim pemenang sebanyak tiga kali.
Dominguez pun mengusulkan agar Brasil mengubah tiga bintang mereka menjadi tiga hati, sebagai penghormatan kepada sang legenda. (ant)