Thailand Buat Peraturan Baru Usai China Buka Perbatasan
Senin, 09 Januari 2023 18:53
Reporter : Nadiana Tsamratul Fuadah

Ilustrasi Thailand
BANGKOK -- Thailand akan meminta turis internasional untuk menunjukkan bukti bahwa mereka sudah melakukan vaksinasi covid-19 secara penuh sebelum terbang ke Thailand.
Hal ini disampaikan oleh Otoritas Penerbangan Sipil Thailand (CAAT) pada Sabtu, 7 Januari lalu. Dilansir dari laman Reuters, semua pendatang asing harus membuktikan bahwa mereka telah melakukan vaksinasi atau menunjukkan surat keterangan telah pulih dari Covid-19 dalam waktu enam bulan.
Untuk turis yang belum melakukan vaksinasi perlu menunjukkan surat keterangan medis yang menjelaskan mengapa mereka belum menerima vaksin.
CAAT mengatakan, maskapai penerbangan akan bertanggung jawab untuk memeriksa dokumen sebelum penumpang naik dan telah merilis daftar berapa banyak dosis yang diperlukan untuk berbagai jenis vaksin Covid-19 di situs webnya.
Langkah baru itu akan tetap berlaku setidaknya hingga akhir Januari.
Sebenarnya persyaratan vaksinasi ini telah dicabut oleh Thailand Oktober lalu, tetapi kini diberlakukan kembali ketika China kembali membuka perbatasannya karena ada pelonggaran kebijakan nol-covid.
Juru bicara pemerintah, Traisuree Taisaranakul menuturkan penerbangan komersial pertama dari China ke Thailand yaitu penerbangan Xiamen Airlines MF833, akan tiba di Bangkok pada Senin, 9 Januari 2023 dengan membawa 286 penumpang.
Sedangkan menurut Menteri Kesehatan, Anutin Charnvirakul, turis asing yang akan melanjutkan perjalanan dari Thailand perlu membawa hasil test PCR negatif, juga harus memiliki asuransi perjalanan yang mencakup biaya perawatan terkait Covid-19.
Persyaratan masuk baru tersebut tidak berlaku untuk pemegang paspor Thailand atau penumpang yang transit melalui Thailand.