DEPOK -- Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil turut memberikan respons pemberitaan soal terapis wicara salah satu rumah sakit di Depok yang menjepit kepala balita dengan kakinya sampai menjerit. Tindakan ini diduga dilakukan pelaku kepada pasien dengan gangguan autisme spectrum disorder (ASD).

"Kejadian dugaan kekerasan kepada anak penderita autis di Depok ini sudah ditindaklanjuti oleh kepolisian," tulis Ridwan Kamil di akun Instagram pribadinya, Kamis, 16 Januari 2023.

Dia berharap agar pelaku bisa dihukum akibat perbuatannya ini.

"Semoga ada hukum yang berkeadilan dan menjadi pelajaran untuk kita semua, agar selalu memanusiakan manusia," ucap pria yang akrab disapa Kang Emil ini.

Sebelumnya viral beredar di sosial media, seorang terapis wicara menjepit kepala balita dengan kakinya. Diketahui balita itu merupakan anak yang mengalami autisme spectrum disorder atau autis.

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @kamerapengawas.id itu, nampak korban menjerit kesakitan ketika pelaku menjerit kepalanya.

Sang pelaku malah terlihat sibuk memainkan ponsel seakan tidak menghiraukan jeritan dari korban.

Dalam keterangan di caption akun @kamerapengawas.id, perilaku dari terapis tersebut telah dilaporkan ke pihak rumah sakit. Namun hingga kini belum ada kejelasan dari pihak rumah sakit yang dimaksud.