BANDUNG -- Hari pertama pemberian dosis keempat vaksin Covid-19 disambut baik oleh masyarakat Kota Bandung. Salah satunya, Puskesmas Pasirkaliki yang terletak di Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, yang ramai dikunjungi oleh para warga yang akan melaksanakan vaksin pada Selasa, 24 Januari 2023.

Vaksinator Puskesmas Pasirkaliki, Yeti Setiawati mengakatan jika warga yang mengikuti vaksin keempat ini berasal dari berbagai daerah. 

"Antusias masyarakat Alhamdulillah ya pokoknya animo masyarakat sangat bagus disini. Bukan hanya saja dalam wilayah Kecamatan Cicendo. Tapi hari ini saya suntik ada yang alamatnya dari Brebes," ujar Yeti saat ditemui digo.id di Puskesmas Pasirkaliki pada Selasa, 24 Januari 2023.

Yeti menyebutkan jika Puskesmas Pasirkaliki terbuka secara umum bagi seluruh warga yang ingin mendapatkan vaksin keempat atau vaksin booster kedua ini.

"Kami boleh semuanya silakan datang selama itu memang sudah mendapat tiket vaksin booster pertama. Jika booster satu sudah lewat enam bulan kita lakukan penyuntikan booster kedua," ujar Yeti.

Di hari pertama pemberian vaksin ke empat ini, Yeti menyebutkan ada 58 warga yang lolos mendapat vaksin dari 70 kuota yang disediakan Puskesmas Pasirkaliki.

"Kebetulan hari ini ada 58 karena dari 70 orang itu kan tidak semua layak vaksin. Jadi ada yang hipertensi kita juga tidak serta merta semua datang langsung di vaksin ya karena dilakukan screening dulu. Pemeriksaan," tutur Yeti.

Lebih lanjut Yeti mengatakan jika pembatasan kuota penerima vaksin dosis empat di Puskesmas Pasirkaliki dilakukan karena menyesuaikan dengan ketersediaan vaksinnya itu sendiri.

"Jadi kenapa kita batas karena sebelum-sebelumnya tidak pernah kita batas. Kita pernah suntik sampai 100 orang lebih apabila vaksinnya memang tersedia banyak gitu. Untuk saat ini memang disesuaikan dengan ketersediaan vaksin begitu," jelas Yeti. 

Diketahui jenis vaksin yang digunakan dalam dosis keempat ialah jenis Pfizer. Masyarakat yang berusia 18 tahun ke atas sudah boleh mendapatkan vaksin ini.

"Bukan untuk nakes (tenaga kesehatan) dan lansia saja ya. Untuk saat ini sudah mulai untuk 18 tahun ke atas," ujar Yeti.

Sedangkan untuk anak-anak yang berusia 12 tahun ke atas baru bisa mendapatkan vaksin dosis satu dan dua. 

Di sisi lain, salah satu dokter yang ada di Puskesmas Pasirkaliki sekaligus tim screening vaksinasi dosis keempat, Yustian, mengimbau para masyarakat agar tidak perlu takut mendapatkan vaksin dosis keempat. 

"Walaupun misalkan sekarang Covid-19 sudah melandai tapi kan kita harus tetap waspada. Jadi salah satu pencegahannya adalah dengan vaksin," tutur Yustian.

"Jadi saya sarankan jangan takut dengan vaksin, karena vaksin itu memang untuk membentuk antibodi tubuh kita. Dengan vaksin pun terbukti efektif jadi virusnya kemudian melandai gitu jumlahnya," tutup Yustian.