Pohon Tumbang Menimpa Pasutri di Sukabumi, Satu Orang Tewas
Selasa, 14 Februari 2023 09:50
Reporter : Antara
Korban pohon tumbang di Sukabumi. Dok ant.
SUKABUMI -- Pasutri warga Kampung Cisalak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, tertimpa pohon kelapa saat hendak pulang ke rumahnya setelah bertani di sawahnya, Senin, 13 Februari 2023.
"Akibat kejadian itu sang istri yang bernama HK (50) meninggal dunia sementara suaminya yakni J (63) mengalami kritis dan masih menjalani perawatan intensif di RSUD Sekarwangi Cibadak, Kabupaten Sukabumi," kata Kapolsek Cikembar AKP R Panji Setiaji di Sukabumi.
Panji mengungkapkan sebelum kejadian tersebut, sedang bergegas pulang usai bertani di sawah. Sebab, saat itu sedang turun hujan disertai dengan angin kencang.
Seorang rekan J yang bernama Otoy, sempat meminta pasutri itu untuk berteduh dahulu sampai hujan reda. Namun, mereka memilih melanjutkan perjalanan pulang karena ingin cepat sampai rumah untuk beristirahat.
"Nahas saat dalam perjalan pulang, tiba-tiba pohon kelapa yang berada di pinggir jalan setapak yang dilewati kedua korban tumbang dan menimpa pasangan ini akibatnya Jajang dan Herti tidak sadarkan diri," ucap Panji.
Menurut kesaksian Otoy, setelah hujan reda dia langsung bergegas pulang. Namun alangkah terkejutnya dia ketika melihat kedua rekannya tersebut dalam kondisi tengkurap tertindih pohon kelapa.
Otoy sempat menyingkirkan batang pohon kelapa yang berukuran besar itu dari tubuh kedua rekannya. Akan tetapi, karena tidak kuat maka dia langsung meminta bantuan warga untuk mengevakuasi batang pohon.
"Akibat kejadian itu, HK meninggal dunia di tempat karena mengalami luka yang cukup parah di bagian kepala dan beberapa bagian tubuhnya. Sementara J kondisinya hingga saat ini masih kritis karena mengalami luka berat dan tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Sekarwangi," jelas Kapolsek Cikembar.
Menurut Panji, pihaknya menerima kabar adanya kejadian pohon tumbang yang menimpa pasutri itu, langsung menuju lokasi bersama personel Polsek Cikembar lainnya untuk melakukan penyelidikan.
"Dari keterangan saksi (Otoy), kejadian nahas yang dialami kedua korban akibat kecelakaan. Diduga pohon kelapa itu tumbang karena disapu angin kencang yang disertai hujan deras ditambah batangnya sudah keropos atau lapuk," paparnya.
Panji mengatakan untuk jenazah HK sudah dimakamkan oleh warga serta keluarganya di tempat pemakaman umum (TPU) yang tidak jauh dari rumahnya. Ia pun mengimbau kepada warga untuk selalu waspada ketika melewati pohon berukuran besar apalagi pada saat turun hujan dan angin kencang. (ant)