Pemkot Bandung Rencana Tambah Hidran di Beberapa Titik
Minggu, 13 November 2022 04:41
Reporter : Hartifiany Praisra
Dok. Humas Pemkot Bandung
BANDUNG -- Pemkot Bandung berencana menambah hidran di beberapa titik di Bandung pada tahun 2023. Pertimbangan ini dilakukan karena kebakaran masih kerap terjadi akhir-akhir ini di kota kembang, meski tengah memasuki musim penghujan.
Terakhir, kebakaran besar terjadi di Gedung Bappelitbang yang berlokasi di komplek Balai Kota Bandung, Senin, 7 November 2022.
"Mudah-mudahan bisa ditambah (hidran). Kita harus selalu siap, meski jangan sampai dipakai. Ya berharapnya jangan ada bencana kebakaran lagi," ujar Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, Jumat, 11 November 2022.
Yana menyampaikan adanya kendala hidran yang tersedia saat ini merupakan tekanan air yang tidak merata.
"Sumber airnya harus tekanan yang tinggi. Beberapa belum optimal. Tapi kita punya empat hidran. Daerah ujung tengah ada di Jalan Supratman. Lalu wilayah utara ada di Dago. Selatan ada di Kordon, dan wilayah timur ada di Ujungberung," jelasnya.
Mengutip dari laman resmi Pemkot Bandung, pihaknya kini telah mendiskusikan kembali soal penambahan hidran. Dia pun berpesan agar penanganan awal perlu dipersiapkan masing-masing pihak.
"Kita selalu minta ke Diskar PB untuk mengecek tiap OPD apakah tersedia APAR (alat pemadam api ringan). Tapi, kalau misal satpam panik, jadi tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya. Itu juga harus dilatih," ucap Yana.
Dijelaskan Yana, pengadaan apar atau proteksi awal telah disediakan di Balai Kota. Tapi, menurutnya kejadian kebakaran beberapa hari yang lalu bermula dari atap. Sehingga, tak bisa diproteksi sejak awal.
"Sementara dari atap yang satu ke sumber api ya cukup jauh. Kita punya warning protection yang menempel di langit-langit. Kalau memang dari dalam kan sprinkle juga akan menyala. Tapi ini awalnya dari atap dan roboh," ucap Yana.