Kurir Ekspedisi Ditemukan Meninggal Dunia Diduga Karena Kelelahan

Kamis, 16 Februari 2023 14:30

Reporter : Dinni Kamilani

top-news

Ilustrasi korban meninggal dunia.

JAKARTA -- Seorang kurir ekspedisi ditemukan meninggal dunia di sebuah perumahan di wilayah Kembangan, Jakarta Barat, Rabu, 15 Februari 2023.


Kabar ini bermula dari cuitan seorang warganet dengan akun @arifnovianto_id. 


"Turut berduka, barusan mendapat kabar bahwa ada kawan kurir di Jakarta meninggal saat sedang bekerja mengantar paket," begitu keterangan dari akun tersebut.


Arif memang tidak menjelaskan secara detail bagaimana kronologi meninggalnya kurir tersebut. Akan tetapi, dia sempat menulis bahwa kurir itu wafat akibat kelelahan.


"Menurut kawannya, almarhum meninggal karena kelelahan," ujarnya.


Selain itu, Arif juga mengungkapkan meninggalnya kurir ekspedisi itu bisa dikaitkan dengan faktor kondisi atau tekanan kerja yang berat. Namun minimnya perlindungan membuat para pekerja informal, begitu pula ojek online dan kurir jadi bekerja dengan penuh kerentanan.


Beberapa bulan yang lalu, Arif sempat juga mewawancarai supir taksi online yang menyebut dirinya "gembel elit". Hal tersebut sebab, sang supir diketahui tidak mempunyai tempat tinggal dan terpaksa harus tidur di dalam mobilnya.


Menurut Arif, munculnya para "gembel elit" ini disebabkan para supir online maupun kurir berada dalam sistem yang tidak memiliki batasan jam kerja.


Pihak kepolisian pun kini telah melakukan pengecekan ke tempat kejadian perkara. Menurut keterangan dari keluarga yang disampaikan oleh polisi, kurir tersebut diketahui memang mempunyai riwayat penyakit jantung.

Redaktur : Anggun N.K Putri

TOP NEWS

Berita Terkait


pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63

misi-putin-satukan-aliansi-sampai-ke-vietnam-amerika-serikat-dan-nato-meradang

Misi Putin Satukan Aliansi Sampai ke Vietnam, Amerika Serikat dan NATO Meradang!

Vladimir Putin, baru aja mendarat di Vietnam sekaligus jadi destinasi terakhir dalam tur Asia-nya

dicecar-habis-oleh-kpk-hingga-minta-ganti-penyidik-kusnadi-mengaku-pernah-bertemu-harun-masiku

Dicecar Habis Oleh KPK Hingga Minta Ganti Penyidik, Kusnadi Mengaku Pernah Bertemu Harun Masiku

Sudah lebih dari seminggu setelah KPK bilang telah tahu posisi Harun Masiku, staf Hasto dicecar oleh...

ketua-pbnu-jawab-kritik-cak-imin-soal-fasilitas-jamaah-haji-dari-indonesia

Ketua PBNU Jawab Kritik Cak Imin Soal Fasilitas Jamaah Haji Dari Indonesia

Gus Fahrur bilang kalau pelayanan haji 2024 oleh Kementerian Agama udah lebih bagus dan juga angka k...

ada-kelompok-masyarakat-miskin-baru-karena-judi-online-mereka-berhak-dapat-bansos

Ada Kelompok Masyarakat Miskin Baru Karena Judi Online, Mereka Berhak Dapat Bansos?

Menteri PMK, Muhadjir Effendy memasukkan nama-nama korban judi online ke dalam Data Terpadu Kesejaht...

setidaknya-sudah-ada-37202-nyawa-menghilang-akibat-agresi-israel-pbb-bilang-ini-salah-hamas

Setidaknya Sudah Ada 37.202 Nyawa Menghilang Akibat Agresi Israel, PBB Bilang Ini Salah Hamas

COI anggap Israel berupaya memusnahkan Gaza dengan korban 37.202 nyawa telah menghilang namun PBB be...

nadiem-makarim-minta-kenaikan-anggaran-sebesar-25-triliun-dpr-pertanyakan-dana-daerah-untuk-apa

Nadiem Makarim Minta Kenaikan Anggaran Sebesar 25 Triliun, DPR Pertanyakan Dana Daerah Untuk Apa?

Kemendikbudristek meminta tambahan anggaran sebesar RP 25 triliun ke DPR setelah sebelumnya disepaka...