Kim Jong Un Menangis, Meminta Emak-Emak Korut Punya Anak Banyak
Rabu, 06 Desember 2023 23:17
Reporter : Tim Digo.id
Foto : Kim Jong-un/Net
Seoul, DigoID-Sebuah video merekam Kim Jong-un menangis, ketika Kim memohon kepada kaum perempuan Korea Utara untuk memiliki lebih banyak anak dan membesarkan mereka supaya mencintai negaranya.
Mengutip The Telegraph, Rabu 06 Desember 2023. Pemimpin Korea Utara itu terlihat menyeka matanya dengan sapu tangan putih saat berpidato di depan ribuan wanita yang berkumpul pada pertemuan ibu-ibu nasional di Pyongyang.
Tidak menyangka banyak penonton yang menangis di sampingnya selama acara yang dirancang dengan cermat tersebut. Ini merupakan acara pertama yang diadakan dalam 11 tahun terakhir di tengah meningkatnya kekhawatiran atas penurunan angka kelahiran di negara tersebut.
“Menghentikan penurunan angka kelahiran dan memberikan perawatan dan pendidikan anak yang baik adalah urusan keluarga yang harus kita selesaikan bersama ibu kita,” ungkap Kim.
Meski Korea Utara hanya mengungkapkan sedikit rincian mengenai tren populasinya, namun pemerintah Korea Selatan memperkirakan tingkat kesuburan di negara tersebut terus menurun selama beberapa dekade terakhir. kondisi ini akan mengkhawatirkan rezim yang sangat bergantung pada tenaga kerja manual dan dinas militer.
Sementara itu Kementerian Unifikasi Korea Selatan menjelaskan, pidato Kim menandai pertama kalinya ia secara terbuka mengakui penurunan jumlah kelahiran di negaranya.
Dari data yang dihimpun oleh The United Nations Population Fund memperkirakan bahwa pada tahun 2023, tingkat kesuburan, atau jumlah rata-rata anak yang dilahirkan oleh seorang wanita di Korea Utara, berada pada angka 1,8, di tengah penurunan angka tersebut selama beberapa dekade terakhir.
Tingkat kesuburan masih lebih tinggi dibandingkan beberapa negara tetangga Korea Utara, yang juga sedang bergulat dengan tren penurunan serupa.
Korea Selatan mengalami penurunan tingkat kesuburan ke rekor terendah 0,78 tahun lalu, sementara Jepang mengalami penurunan menjadi 1,26.
Masih dari The Telegraph, tahun ini, pemerintah Korea Utara telah memperkenalkan serangkaian tunjangan bagi keluarga dengan tiga anak atau lebih, termasuk pengaturan perumahan gratis, subsidi negara, makanan gratis, obat-obatan dan perlengkapan rumah tangga, serta tunjangan pendidikan untuk anak-anak.
Kim dalam pidatonya mengingatkan para ibu bahwa “tugas revolusioner utama” mereka adalah menanamkan “kebajikan sosialis” pada anak-anak mereka dan menanamkan kesetiaan kepada partai yang berkuasa.
“Kecuali seorang ibu menjadi komunis, mustahil baginya untuk membesarkan putra dan putrinya sebagai komunis dan mengubah anggota keluarganya menjadi revolusioner,” katanya seperti dikutip oleh KCNA.
Sementara itu Pemimpin Korea Utara juga memperingatkan para orang tua untuk menghilangkan pengaruh asing terhadap pikiran anak-anak muda, dan memerintahkan mereka untuk mengirim anak-anak mereka melakukan kerja paksa bagi negara untuk memperbaiki perilaku buruk yang bukan gaya mereka.
Perlu diketahui ucapan emosional Kim tersebut bukanlah pertama kalinya di mana ia secara terang-terangan menitikkan air mata di depan umum.
Pada tahun 2020, ia menangis ketika menyampaikan permintaan maaf yang jarang terjadi karena gagal membimbing negara tersebut melewati masa-masa ekonomi yang penuh gejolak pada awal pandemi.
Awal tahun ini, matanya berkaca-kaca saat menghadiri parade militer pada bulan Juli untuk memperingati 70 tahun berakhirnya Perang Korea yang membagi semenanjung tersebut.