Umuh Berikan Komentar Uji Coba Persib Melawan Bekasi FC

Selasa, 15 November 2022 05:06

Reporter : Rubby Jovan Primananda

top-news

Komisaris PT Persib Bermartabat Umuh Muchtar berikan komentar mengenai uji coba Persib melawan Bekasi FC, Sabtu (12/11/2022) di Stadion GBLA, Bandung. (Dok. Rubby Jovan).

BANDUNG -- Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar, ikut memberikan komentar atas kemenangan skuad Persib atas laga uji coba melawan Bekasi City FC, yang dilakukan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu, 12 November 2022.


Dalam kesempatan tersebut, tim Maung Bandung berhasil menang 3-0 atas lawannya tersebut.


Umuh mewajarkan penampilan Marc Klok dan kawan-kawan masih belum maksimal akibat penghentian kompetisi liga 1.


“Kita udah lama ya dan belum sempurna tapi insyallah tadi juga saya menyampaikan jangan sampai kalah,” kata Umuh seusai laga Persib.


Dirinya menambahkan laga uji coba ini menjadi hiburan tersendiri bagi bobotoh yang melepas kerinduan menonton laga Persib Bandung. Usai terhentinya kompetisi akibat tragedi Kanjuruhan beberapa waktu lalu.


“Hiburan buat bobotoh juga dan Alhamdulilah kita dapat izin tapi tetap kita menghormati Kanjuruhan, kita masih dalam keadaan duka,” kata Komisaris Persib.


Selain itu, Umuh ikut memberikan komentar terkait Kongres Luar Biasa (KLB) yang akan dipercepat oleh PSSI. Menurutnya KLB penting dilakukan demi kebaikan sepakbola nasional.


“Menurut saya lebih cepat lebih baik karena ketua umum juga sudah menyerahkan untuk KLB. Saya kira itu sudah bagus sekarang tidak usah teriak sana teriak sini. Sekarang ayo giring saja kawal saja. Supaya cepet KLB nanti kalo tidak cepat KLB, bagaimana liga,” ungkapnya.

Redaktur : Anggun N.K Putri

TOP NEWS

Berita Terkait


pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63

misi-putin-satukan-aliansi-sampai-ke-vietnam-amerika-serikat-dan-nato-meradang

Misi Putin Satukan Aliansi Sampai ke Vietnam, Amerika Serikat dan NATO Meradang!

Vladimir Putin, baru aja mendarat di Vietnam sekaligus jadi destinasi terakhir dalam tur Asia-nya

dicecar-habis-oleh-kpk-hingga-minta-ganti-penyidik-kusnadi-mengaku-pernah-bertemu-harun-masiku

Dicecar Habis Oleh KPK Hingga Minta Ganti Penyidik, Kusnadi Mengaku Pernah Bertemu Harun Masiku

Sudah lebih dari seminggu setelah KPK bilang telah tahu posisi Harun Masiku, staf Hasto dicecar oleh...

ketua-pbnu-jawab-kritik-cak-imin-soal-fasilitas-jamaah-haji-dari-indonesia

Ketua PBNU Jawab Kritik Cak Imin Soal Fasilitas Jamaah Haji Dari Indonesia

Gus Fahrur bilang kalau pelayanan haji 2024 oleh Kementerian Agama udah lebih bagus dan juga angka k...

ada-kelompok-masyarakat-miskin-baru-karena-judi-online-mereka-berhak-dapat-bansos

Ada Kelompok Masyarakat Miskin Baru Karena Judi Online, Mereka Berhak Dapat Bansos?

Menteri PMK, Muhadjir Effendy memasukkan nama-nama korban judi online ke dalam Data Terpadu Kesejaht...

setidaknya-sudah-ada-37202-nyawa-menghilang-akibat-agresi-israel-pbb-bilang-ini-salah-hamas

Setidaknya Sudah Ada 37.202 Nyawa Menghilang Akibat Agresi Israel, PBB Bilang Ini Salah Hamas

COI anggap Israel berupaya memusnahkan Gaza dengan korban 37.202 nyawa telah menghilang namun PBB be...

nadiem-makarim-minta-kenaikan-anggaran-sebesar-25-triliun-dpr-pertanyakan-dana-daerah-untuk-apa

Nadiem Makarim Minta Kenaikan Anggaran Sebesar 25 Triliun, DPR Pertanyakan Dana Daerah Untuk Apa?

Kemendikbudristek meminta tambahan anggaran sebesar RP 25 triliun ke DPR setelah sebelumnya disepaka...