Tips Dokter untuk Pemulihan Luka dan Menghindari Bekas
Jumat, 17 November 2023 10:00
Reporter : Tim Digo.id
Foto Ilustrasi
Jakarta,
DIGO.id -- Setiap orang bisa mengalami luka akibat
jatuh atau menabrak, dan untuk meminimalisir bekas serta mempercepat proses
penyembuhan, Dr. Ugi Sugiri, Sp.EM, Dokter Spesialis Darurat Medik, memberikan
sejumlah saran.
Dr.
Ugi menekankan pentingnya membersihkan luka secara cepat setelah terjadi
kecelakaan. Ia menyarankan membersihkan luka dengan air mengalir, bukan air
dingin, dan kemudian dapat dilanjutkan dengan pemberian obat antiseptik atau
alkohol.
"Pertama
adalah membersihkan kotoran berupa pasir, darah, atau lainnya. Kemudian luka
diberikan antiseptik, disarankan memilih yang mengandung povidone iodine agar
cepat mengatasi kuman dan anti-inflamasi," jelas dr. Ugi.
Faktor
usia juga memiliki pengaruh besar pada proses penyembuhan luka. Semakin tua
seseorang, semakin lama penyembuhan luka dan berpotensi meninggalkan bekas. Dr.
Ugi mendorong konsumsi protein yang cukup, karena nutrisi tersebut mendukung
proses pemulihan luka dari dalam.
"Sangat
penting untuk menjaga agar luka tidak mengalami cedera kembali atau second
injury. Selain itu, perhatikan apakah Anda memiliki penyakit bawaan
(komorbid)," tambahnya.
Wound
care center mencatat bahwa luka dapat bersifat terbuka atau tertutup. Pada luka
terbuka, kulit rusak dan jaringan di bawahnya terpapar ke lingkungan luar.
Sementara luka tertutup, meskipun kulit masih utuh, kerusakan dapat mencapai
otot, organ dalam, dan tulang di bawahnya.
Penting
untuk mengingat bahwa perawatan yang baik pada luka dapat meminimalkan risiko
bekas dan mempercepat proses penyembuhan. Konsultasi dengan tenaga medis juga
dianjurkan untuk kasus luka yang lebih serius.
Uc/khn