RK: Korban Luka Akibat Gempa Cianjur Hingga 700 Orang
Selasa, 22 November 2022 04:01
Reporter : Antara
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, saat meninjau korban akibat gempa di RSUD Sayang, Cianjur. (Dok. ant)
CIANJUR -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, mengonfirmasi sekitar 700 warga mengalami luka-luka akibat gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang terjadi Senin, 21 November 2022, pukul 13.21 WIB.
"Karena masih banyak warga yang terperangkap di tempat kejadian, kita asumsikan korban meninggal bertambah seiring waktu," kata dia di RSUD Cianjur, Kabupaten Cianjur, ujarnya.
Dia menyatakan banyak bangunan yang hancur akibat gempa tersebut. Emil juga mengatakan kegiatan kedaruratan dilakukan di luar ruangan untuk mengantisipasi gempa susulan.
Kang Emil sendiri tiba di RSUD Sayang Cianjur pada Senin menjelang malam. Begitu tiba di sana, dirinya meninjau para korban akibat gempa yang sedang ditangani petugas di tenda di halaman atau tempat parkir rumah sakit.
Gubernur Jawa Barat menjelaskan bahwa pasien dan korban gempa di rumah sakit itu dipindahkan dari dalam rumah sakit ke tenda karena mengantisipasi gempa susulan yang bisa mengancam bangunan.
Menurut data hingga pukul 18.00 WIB sudah ada 56 korban meninggal dunia akibat gempa tersebut.
Dia pun menjelaskan sejumlah petugas masih berupaya mengevakuasi korban di beberapa wilayah terpencil.
"Rumah sakit di sekitaran Cianjur dan Rumah Sakit Hasan Sadikin kita kondisikan untuk diarahkan ke Cianjur untuk jaga-jaga, minimal jangan ada warga yang tak tertangani secara medis," ucapnya.
Gempa yang berkekuatan magnitudo 5,6 terjadi pada Senin, pukul 13.21 WIB. Pusat gempa berada di barat daya Cianjur.
Tidak hanya di Cianjur, gempa juga terasa di berbagai kota dan kabupaten di Jawa Barat hingga DKI Jakarta dan Banten. (ant)