Ridwan Kamil Dibalik Proses Terciptanya Masjid Al Jabbar
Selasa, 27 Desember 2022 23:32
Reporter : Nadiana Tsamratul Fuadah
Masjid Raya Al Jabbar. Dok. Rubby Jovan Primananda
BANDUNG -- Tidak ada yang menduga bahwa Masjid Raya Al Jabbar berasal dari ide dan tangan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Coretan sketsa Masjid Raya Al Jabbar dibuat Kang Emil sejak menjabat sebagai Wali Kota Bandung, 2016 silam.
Pembangunan Masjid Al Jabbar yang akan diresmikan pada Jumat, 30 Desember 2022 mendatang ini sudah mencapai kesiapan 97 persen. Kang Emil dalam kesempatan itu menjelaskan mengenai ide pembangunan Masjid Raya Al Jabbar ini.
Ide pembangunan Masjid Al Jabbar ini berawal pada tahun 2016 ketika ia masih menjabat menjadi Wali Kota Bandung. Kang Emil memberikan usulan kepada Gubernur kala itu, Ahmad Heryawan agar Jawa Barat memiliki masjid raya sendiri.
"Saya menghadap ke Pak Aher, saya bilang kalau bisa Jabar punya Masjid Raya sendiri, selama ini kan nebeng ke Masjid Agung Bandung makanya namanya diubah menjadi Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat," kata Kang Emil.
Ahmad Heryawan saat itu memberikan respon positif atas usulan Kang Emil. Kang Emil yang mempunyai latar belakang sebagai arsitek kemudian mengatakan akan menghibahkan desain dan memilih lokasi pembuatan masjid.
"Nanti saya hibahkan desainnya dan lokasinya saya usulkan di Gedebage, karena kan nanti akan ada kereta api cepat di sana, terus ada GBLA juga, jadi pada ngumpul di sini," ungkap Kang Emil.
Setelah ini, Masjid Raya Bandung akan diserahkan kembali sesuai maqomnya karena kini provinsi sudah memiliki Masjid Raya Al Jabbar.
Sebagai pembuat desain masjid ini, Emil mengaku takjub karena hasilnya melebihi apa yang ia sketsakan.
"Ini melebihi imajinasi saya, antara yang saya sketsa dengan yang jadi lebih keren jadinya, makanya saya suka merinding pas masuk," ucapnya.
Ia juga mengaku bahwa ini merupakan hasil terkompleks, terbesar, dan tersulit yang pernah ia rancang.
"Jadi ini terkompleks, terbesar dan tersulit yang Allah takdirkan hadir saat saya jadi pemimpin di Jabar," tutup Emil.