Ramai di Media Asing, Perempuan Penentu Kemenangan Pilpres

Selasa, 23 Januari 2024 14:39

Reporter : Ekadyana N. Fauzi

top-news

Ilustrasi Gibran dan Khofifah Indar Parawansa/TimDigo.id

 

Jakarta, DigoID-Woohoo! Gak nyangka banget, guys! Kabar hot abis nih dari dunia politik tanah air. Pemilu Presiden (Pilpres) RI lagi jadi bahan obrolan di media asing, tapi yang paling bikin greget adalah bukan cowok lagi yang jadi headline, melainkan seorang cewek super kece dari Jawa Timur!

Khofifah Indar Parawansa

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, lagi jadi pusat perhatian media Hong Kong, nih. South China Morning Post (SCMP) ngeluarin artikel seru dari Bloomberg dengan judul seru abis, "Indonesia election 2024: woman whose 'words carry weight' could determine winner of presidential polls." Serius, guys, ini kayak ngebayangin superhero cewek yang bisa bikin perubahan besar dalam pemilihan presiden!

Mereka ngasih spotlight banget ke Khofifah, sebut dia sebagai "woman whose 'words carry weight'". Wah, gimana enggak, sih? Gubernur Jawa Timur ini punya pengaruh gila-gilaan dalam politik, dan kayanya kata-katanya bener-bener bisa nentuin siapa yang bakal jadi presiden kita nanti.

"Pemilihan presiden Indonesia yang seluruhnya (diikuti) laki-laki pada bulan Februari untuk menentukan pemimpin berikutnya di negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara ini, mungkin akan berada di tangan perempuan," muat media itu, dikutip Selasa, 23 Januari 2024.

Mereka gak main-main, loh. Ceritanya, pemilihan presiden di Indo bulan Februari ini yang semuanya penuh cowok, mungkin bakal dikuasai oleh seorang cewek. Gak kebayang deh, gimana serunya pesta demokrasi kali ini kalo emang bener Khofifah jadi the game-changer!

Kenapa sih bisa seberpengaruh itu?

"Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur, provinsi terbesar kedua di Indonesia, sekali lagi dipandang berperan penting dalam kemenangan presiden-sama seperti ia pada masa jabatan kedua Joko Widodo," tambah media tersebut menyebut nama panjang Presiden Jokowi.

Jawa Timur jadi fokus banget, katanya sih rumah bagi 31 juta pemilih! Bisa dibayangin kan, gimana gede pengaruhnya wilayah ini dalam menentukan nasib calon presiden? Mereka sebut Jawa Timur sebagai "pemimpin pemilu tradisional" karena suaranya yang dominan. Dan, loh, wilayah ini juga jadi tempat keberuntungan buat Jokowi dalam dua pemilu terakhir. Jadi makin greget aja nih!

"Tiga calon kandidat presiden - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan mantan gubernur daerah Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan- semuanya telah meminta dukungannya," tulisnya lagi."Setelah berunding selama berminggu-minggu, pada tanggal 10 Januari, Khofifah memberikan dukungannya kepada Prabowo, mantan jenderal militer, yang memimpin dalam jajak pendapat dan naik pangkat di kalangan militer yang kuat di bawah naungan mendiang diktator Suharto," lanjutnya.

Gimana nggak penting coba dukungan Khofifah ini? Apalagi ada gosip yang bilang Ganjar dan Anies mau bikin aliansi supaya Prabowo gak menang langsung di pemilu 14 Februari dan dipaksa putaran kedua bulan Juni. Seru banget nih dramanya!

"Prabowo, yang dapet 46,7% suara di survei Desember, harus dapetin minimal 50% suara nasional buat gantikan Jokowi. Kalo enggak, dua kandidat teratas bakal duel di putaran kedua," serunya mereka. Jadi beneran deh, ini kayak nonton sinetron politik yang gak bisa dilewatkan!

Khofifah juga punya jaringan pengaruh yang gila, loh! Dia sebagai pemimpin senior di Nahdlatul Ulama, organisasi Islam terbesar di Indo, sampe punya pengaruh ke bank-bank di luar Jawa Timur. Serius nih, kayaknya dia punya koneksi yang enggak main-main!

"Dukungannya terhadap Widodo dianggap sebagai salah satu alasan kemenangan mudahnya di Jawa Timur untuk masa jabatan kedua pada tahun 2019, kata orang-orang yang dekat dengan kedua politisi tersebut. Peringkat dukungan terhadap dirinya di wilayah kaya suara berada di atas 70%," tambahnya.

Ko bisa seberpengaruh itu?

Mereka juga ngasih info bahwa di kalangan NU, Khofifah jadi breaking news karena terpilih buat ketiga kalinya jadi ketua sayap perempuan Muslimat. Wah, kata analis, organisasi itu punya lebih dari 30 juta anggota. Gak heran sih, jadi ketua buat ketiga kalinya, pasti banyak yang nge-fans banget sama Khofifah!

"Dukungan yang hampir bulat terhadap Khofifah mendorong organisasi tersebut bahkan mengubah peraturannya - yang hanya mengizinkan seorang individu untuk menjabat sebagai ketua selama dua periode," ujar media itu lagi.

Selain Khofifah, Gibran juga Trending di Media Luar!

Gibran Rakabuming Raka yang nomor urut 2, yang katanya jadi sorotan media luar negeri nih, khususnya Channel NewsAsia (CNA) dari Singapura.

Jadi gini, debat pilpres tanggal 21 Januari 2024 itu bikin banyak orang ngomong, apalagi pas Gibran Raka lagi ngadepin lawannya, Mahfud MD yang nomor urut 3. Media CNA tuh nulis artikel yang judulnya udah kaya judul film aja, "Dent in public hype over Indonesia VP candidate Gibran after 'rude' gesture against opponent in live debate." Maknanya, hype-nya Gibran di mata masyarakat tuh berkurang gara-gara kelakuannya yang dianggap "rude" pas debat live itu.

Mereka cerita nih, Gibran dianggap "songong" banget, terutama waktu dia lagi debat sama Mahfud MD. CNA bilang, tingkah laku Gibran yang kayak gitu bikin suaranya merosot. Nah, lo bayangin aja, gimana reaksinya warganet Indonesia? Gak seneng banget dong sama sikap yang dianggap "rude" itu.

Gue rasa nih, bukan cuma masalah politik aja, tapi juga soal image, ya. Image calon pemimpin itu kan penting, apalagi di zaman sekarang yang serba terbuka dan gampang diakses sama semua orang. Sikap-sikap kayak gini bisa banget berpengaruh ke persepsi masyarakat.

Tapi ya, gue juga mikir, mungkin ini juga bentuk strategi politik, siapa tau?

 

 
 

Redaktur : seno

TOP NEWS

Berita Terkait


pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63

misi-putin-satukan-aliansi-sampai-ke-vietnam-amerika-serikat-dan-nato-meradang

Misi Putin Satukan Aliansi Sampai ke Vietnam, Amerika Serikat dan NATO Meradang!

Vladimir Putin, baru aja mendarat di Vietnam sekaligus jadi destinasi terakhir dalam tur Asia-nya

dicecar-habis-oleh-kpk-hingga-minta-ganti-penyidik-kusnadi-mengaku-pernah-bertemu-harun-masiku

Dicecar Habis Oleh KPK Hingga Minta Ganti Penyidik, Kusnadi Mengaku Pernah Bertemu Harun Masiku

Sudah lebih dari seminggu setelah KPK bilang telah tahu posisi Harun Masiku, staf Hasto dicecar oleh...

ketua-pbnu-jawab-kritik-cak-imin-soal-fasilitas-jamaah-haji-dari-indonesia

Ketua PBNU Jawab Kritik Cak Imin Soal Fasilitas Jamaah Haji Dari Indonesia

Gus Fahrur bilang kalau pelayanan haji 2024 oleh Kementerian Agama udah lebih bagus dan juga angka k...

ada-kelompok-masyarakat-miskin-baru-karena-judi-online-mereka-berhak-dapat-bansos

Ada Kelompok Masyarakat Miskin Baru Karena Judi Online, Mereka Berhak Dapat Bansos?

Menteri PMK, Muhadjir Effendy memasukkan nama-nama korban judi online ke dalam Data Terpadu Kesejaht...

setidaknya-sudah-ada-37202-nyawa-menghilang-akibat-agresi-israel-pbb-bilang-ini-salah-hamas

Setidaknya Sudah Ada 37.202 Nyawa Menghilang Akibat Agresi Israel, PBB Bilang Ini Salah Hamas

COI anggap Israel berupaya memusnahkan Gaza dengan korban 37.202 nyawa telah menghilang namun PBB be...

nadiem-makarim-minta-kenaikan-anggaran-sebesar-25-triliun-dpr-pertanyakan-dana-daerah-untuk-apa

Nadiem Makarim Minta Kenaikan Anggaran Sebesar 25 Triliun, DPR Pertanyakan Dana Daerah Untuk Apa?

Kemendikbudristek meminta tambahan anggaran sebesar RP 25 triliun ke DPR setelah sebelumnya disepaka...