Polisi Periksa Kejiwaan Pelaku Pembunuhan demi Organ

Jumat, 13 Januari 2023 16:12

Reporter : Antara

top-news

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto. Dok. ant

MAKASSAR -- Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto memastikan terus menyelidiki kasus penculikan dan pembunuhan anak. Kasus ini ramai karena motif pelaku adalah menjual organ dari tubuh anak tersebut. 


Budhi mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan dua orang tersangka.


"Kami masih menunggu hasil dari Tim Psikologi Polda Sulawesi Sulsel, sementara dalam pemeriksaan tersangka didampingi Tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (TP2TPA) Kota Makassar," kata Budhi, Kamis, 12 Januari 2023.


Dia mengatakan, karena hasil pemeriksaan kejiwaan dua tersangka berinisial AD (17) dan MF (14) belum ada, maka pihak Polrestabes Makassar belum melakukan tindaklanjut penanganan kasus yang merupakan anak dibawah umur.


Tes kejiwaan tersangka penculikan dan pembunuhan anak itu, lanjut Kapolres, masih ditunggu termasuk kaitannya dengan penggunaan perangkat digital yang disinyalir memberikan iming-iming harga jual organ tubuh manusia yang menggiurkan.


Budhi juga mengingatkan bahwa peristiwa ini dilatarbelakangi aspek sosiologis, yang berhubungan dengan keluarga, lingkungan, dan dunia maya.


"Ini perlu diwaspadai anak-anak kita supaya dalam pengawasan dalam menggunakan media internet," kata Budhi.


Mengenai penelusuran jejak digital tersangka, ia mengatakan, untuk sementara belum ditemukan kaitannya dengan jaringan perdagangan organ.


Alasannya, karena dari hasil pemeriksaan awal kepada tersangka menyatakan baru mau coba-coba dan ternyata alamat yang dihubungi fiktif. Kendati demikian, pihak kepolisian tetap akan mengejar informasi yang tidak menutup kemungkinan adanya jaringan perdagangan orang.


"Tapi sampai detik ini belum kita temukan arah yang perdagangan organ tubuh. Termasuk spesifik ancaman pergerakan jaringan belum ada. Makanya kita perlu melihat pemeriksaan psikologisnya anak ini," kata Budhi.


Termasuk memeriksa perangkat digital tersangka. Pihak Polrestabes Makassar sudah menelusuri dan ternyata laptopnya pernah digunakan untuk "seaching google" dan pernah menonton tentang peristiwa perdagangan organ di TV nasional.

Redaktur : Hartifiany Praisra

Berita Terkait


peringati-hari-bumi-fkpdas-kota-tasikmalaya-gelar-aksi-tanam-pohon-serentak-bersama-walikota-tasikmalaya

Peringati Hari Bumi, FKPDAS Kota Tasikmalaya Gelar Aksi Tanam Pohon Serentak Bersama Walikota Tasikmalaya

Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada 22 April, Forum Koordinasi Pengelolaan Daerah Al...

rangkaian-program-csr-pik-2-mendukung-generasi-emas-indonesia

Rangkaian Program CSR PIK 2: Mendukung Generasi Emas Indonesia

PT Pantai Indah Kapuk Dua, Tbk (PIK 2) kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung pembangunan m...

csr-pik-2-dorong-ketahanan-pangan-lewat-budidaya-ikan-teluknaga

CSR PIK 2 Dorong Ketahanan Pangan Lewat Budidaya Ikan Teluknaga

Teluknaga, Tangerang – Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Re...

jalan-dakwah-bersama-ustaz-hilman-fauzi-di-masjid-al-khairiyah-menara-syariah-pik-2

Jalan Dakwah Bersama Ustaz Hilman Fauzi di Masjid Al-Khairiyah, Menara Syariah PIK 2

Tangerang, Banten – PIK 2 kembali menjadi pusat perhatian dengan diselenggarakannya acara Jalan Dakw...

pik-2-gelar-pelatihan-pik-craft-class-untuk-tingkatkan-keterampilan-ibu-ibu-di-teluknaga

PIK 2 Gelar Pelatihan PIK-Craft Class untuk Tingkatkan Keterampilan Ibu-Ibu di Teluknaga

Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan memberdayakan masyarakat sekitar, Community Development PI...

satrio-sugeng-prayitno-maestro-pembuat-jalan-di-perbatasan-indonesia

Satrio Sugeng Prayitno, Maestro Pembuat Jalan di Perbatasan Indonesia

Semasa mengabdi untuk negara di Kementerian PUPR, hampir semua waktu Ir. Satrio Sugeng Prayitno, M.M...

pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63