Pemkot Bandung Akan Lakukan Konversi Angkot Guna Kurangi Kemacetan
Rabu, 15 Februari 2023 15:20
Reporter : Nadiana Tsamratul Fuadah
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. Dok Nadiana Tsamratul Fuadah.
BANDUNG -- Pemerintah Kota Bandung terus lakukan upaya penertiban kemacetan yang terjadi di Kota Bandung. Salah satunya adalah mengadakan program konversi tiga angkot menjadi bus sedang.
Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Bandung, Yana Mulyana usai melakukan peresmian Rumah Pompa Cironggeng di Jalan Cingised, Cisaranten Endah, Kota Bandung pada Rabu, 15 Februari 2023.
"Kita sudah ada program konversi tiga angkot menjadi satu bus sedang dan mudah-mudahan itu bisa mengurangi jumlah kendaraan," kata Yana.
Program ini juga berkaitan dengan kondisi hampir setaranya jumlah kendaran dengan populasi masyarakat di Bandung. Faktanya, jumlah kendaraan di Bandung terus bertambah. Namun, luas jalan tidak mengalami perubahan.
Yana berharap dengan adanya konversi angkot ini menjadi upaya untuk mendorong masyarakat agar lebih banyak menggunakan transportasi publik.
"Mudah-mudahan kita bisa dorong agar warga lebih banyak menggunakan transportasi publik, maka kita perlu buat transportasi publik yang aman nyaman dan terjangkau," ujarnya.
Sejalan dengan itu, Ketua Komisi C DPRD Kota Bandung, Yudi Cahyadi mengatakan Pemerintah Kota Bandung memang perlu meningkatkan pelayanan transportasi publik.
Termasuk memberikan alternatif transportasi publik yang tingkat pelayanannya baik juga harga yang terjangkau.
Menurut Yudi, Kota Bandung sudah memulai program transformasi transportasi yang terintegrasi.
"2024 sudah akan mulai mencoba program transformasi transportasi yang terintegrasi. Ada beberapa koridor yang akan dijadikan projek, salah satunya konversi angkot," kata Yudi.
Yudi mengatakan sudah dilakukan pengajuan terhadap Organisasi Angkutan Daerah (Organda). Namun untuk sosialisasi belum siap dilakukan.
"Menurut informasi dari Dinas Perhubungan (Dishub), kemarin juga sudah diajukan, cuman dari sisi kelembagaan dan sosialisasi belum siap," kata Yudi.
1500 angkot akan dikonversi menjadi 750 mikro bus yang jumlah kursinya lebih banyak.
Hal tersebut diharapkan dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi di Kota Bandung.
"Sehingga disatu sisi harapannya masyarakat bisa masuk ke Mikro Trans Bandung yang akan dilaksanakan di 2024 mendatang," tutup Yudi.