Pemkab Garut Berikan Bantuan Uang Tunai Pada Korban Gempa
Kamis, 15 Desember 2022 21:09
Reporter : Siti Ninu Nugraha
Wilayah terdampak gempa Cianjur. Dok Humas Pemkab Garut.
GARUT -- Pemerintah Kabupaten Garut memberikan bantuan uang tunai senilai 50 juta Rupiah kepada korban gempa Kabupaten Cianjur, Rabu, 14 Desember 2022. Wakil Bupati, Helmi Budiman mengunjungi langsung untuk melihat kondisi di Kampung Kadudampit, Kabupaten Cianjur.
Melansir laman resmi Pemkab Garut, Helmi memberikan bantuan sebesar 25 juta Rupiah untuk korban gempa Kabupaten Cianjur. Menurutnya para korban banyak yang masih membutuhkan bantuan, terutama di lokasi yang ia kunjungi.
“Ada sedikit uang sekitar 25 juta Rupiah yang dikumpulkan oleh pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan, kita serahkan keapda Ibu Neni sebagai ketua posko yang ada di sini. Sebab masih banyak juga yang butuh bantuan, salah satunya karena hujan terus jadi tempat tidurnya tergenang. Uang bantuan bisa untuk beli karpet,” ujar Helmi.
Ia juga mengatakan ada sekitar seribu pengungsi di lokasi yang ia kunjungi. Hal itu disebabkan rumah mereka yang hancur dan sudah tidak layak untuk ditempati.
“Di sini memang rumah-rumahnya pada hancur walaupun sebagian ada yang masih berdiri tapi sudah tidak bisa digunakan karena masyarakat takut terjadi susulan (gempa) langsung ambruk,” lanjutnya.
Helmi juga mengajak masyarakat Kabupaten Garut untuk memberikan doa untuk penyintas gempa Kabupaten Cianjur. Ia berharap masyarakat Kabupaten Cianjur tetap sabar.
Di sisi lain, Koordinator Posko di Kampung Kadudampit, Neni Rosita mengucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati Garut atas bantuan yang telah diberikan. Sebelumnya, ia berdoa agar bantuan datang untuk pengungsi karena miris melihat tempat tidur yang tergenang air.
“Alhamdulillah ternyata Allah mengabulkan, dengan izin Allah Alhamdulillah ada bantuan. Saya senang sekali tidak bisa berkata apa-apa lagi,” ujar Neni.
Ia memaparkan di tempatnya ada sekitar 1.100 lebih warga yang terdampak. Sebanyak 95 persen rumah milik warga hancur dan tidak bisa ditempati.
“Rumah-rumahnya hancur bahkan 95 persen hancur, soalnya saya mengurusi semuanya. Mulai dari rumah rusak ringan dan sedang. Alhamdulillah rumah-rumah hancur sudah tertanggulangi dengan baik,” lanjutnya.
Selanjutnya, Neni akan mengumpulkan data dari setiap posko. Kemudian ia akan menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Selain untuk korban gempa Cianjur, Wakil Bupati Garut yang juga sebagai Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Garut memberikan bantuan kepada Kwarcab Pramuka Cianjur.
"Bantuan yang diberikan berupa uang sebesar 25 juta Rupiah," tutur Helmi.