Pelatih Akui Kondisi Maroko Tidak Fit Saat Hadapi Prancis
Kamis, 15 Desember 2022 18:41
Reporter : Siti Ninu Nugraha
Dok. FIFA Plus
DOHA -- Pelatih Maroko, Walid Reragui mengakui timnya dalam kondisi kurang baik saat melawan Prancis. Kondisi ini menyebabkan kekalahan Maroko 2-0 dari Prancis, Kamis, 15 Desember 2022 dini hari WIB.
Kesempatan Maroko lolos ke babak final harus gugur dikalahkan juara bertahan, Prancis. Prancis mengalahkan Maroko berkat dua gol dari Theo Hernandez dan Randal Kolo Muani.
Reragui mengatakan timnya mengalami kendala dengan banyaknya pemain yang cedera sehingga Maroko tidak dalam penampilan terbaiknya. Tetapi Reragui tetap ingin orang-orang mengingat perjalanannya hingga mencapai akhir.
"Kami memberikan yang terbaik, itu yang paling penting. Kami memiliki beberapa cedera, kami kehilangan Nayef Aguerd saat pemanasan, Romain Saiss dan Noussair Mazraoui di babak pertama. Tapi saya tidak akan mengatakan apa-apa, kesalahan sekecil apapun akan dibayar tunai," ujar Reragui dilansir dari laman 90 Min.
Reragui mengakui timnya terlalu menyalurkan tenaganya secara berlebih pada babak pertama. Meskipun kalah, Reragui tetap mengapresiasi kerja keras Maroko di pertandingan tersebut.
"Kami tidak memasuki permainan dengan baik, kami terlalu berlebihan secara teknis di babak pertama, dan gol kedua membunuh kami. Tetapi itu tidak menghilangkan semua yang kami lakukan sebelumnya," kata Reragui.
Meskipun kalah dalam semifinal, Maroko merupakan negara Afrika pertama yang mencapai babak empat besar Piala Dunia. Bahkan Maroko menyingkirkan dua grup raksasa yakni Spanyol dan Portugal. Sementara Reragui menjadi pelatih Afrika pertama yang maju hingga perempat final.