Jakarta, DigoID-Ada cerita unik nih Digo Friends! Jadi, di Pondok Pesantren Miftahul Huda 2, Bayasari, Ciamis, Jawa Barat, tepatnya tanggal 27 Januari 2024, ada acara pernikahan massal yang bener-bener unik banget, loh!

Konsep Pilpres dipakai Nikahan!

Gimana enggak unik? Soalnya, konsepnya kayak lagi nyelenggarain pilpres, tapi versi nikahan! Ceritanya, peserta nikah massal ini tuh para santri, guys! Jadi, bayangin aja, bukan cuma satu atau dua pasang yang nikah, tapi banyak banget!

Di pernikahan massal yang seru ini, ada dua "lembaga" yang ngebawain acara, yaitu Mahkamah Keluarga dan Komisi Pernikahan Umum. Nah, di Mahkamah Keluarga, para peserta nikah massal bakal disidang.

Dalam sidang itu, "hakim" bakal tanya-tanya tentang nama, usia, lama mereka di pesantren, nama orang tua, asal daerah calon pengantin. Terus, "hakim" bakal putuskan pasangan calon pengantin itu berhak ikut nikah massal atau enggak. Nah, setelah sidang selesai, langsung dilanjutin sama akad nikah dan resepsi di aula pesantren.

Nama pengantinnya diganti nama paslon ga tuh

Keren banget kan konsepnya? Dan yang lebih seru lagi, guys! Nama-nama para pengantin ini diubah jadi kayak nama-nama capres-cawapres, kayak Iim Muhaimin, Dede Baswedan, Rizal Darwanto, dan Husni Pranowo. Gimana enggak lucu, coba, namanya udah kayak calon presiden aja!

Menurut pengurus Ponpes Miftahul Huda 2, si Rizal, gimmick yang terkait sama pilpres ini cuma buat ngeramein aja, guys. Gak ada maksud lain, dan semuanya cuma ide kreatif dari santri dan pengurusnya. Rizal juga bilang, semua ide itu muncul begitu aja, spontan gitu.

"Kita lihat di medsos lagi ada ritme sebuah perjalanan peserta pilpres. Kita ambil, itu semata ide kreatif, bukan maksud menyindir. Ide kreatif santri," ucapnya.

Dan yang bikin makin keren, penamaan "pilpres" dalam acara nikah massal ini punya akronim sendiri, loh! Namanya itu Pemilihan Umum Bakal Calon Pengantin Santri. Kreatif banget, kan? Jadi, gimana menurut kalian, guys? Seru, kan?