Jakarta, DIGO.id -- Banyak yang mencintai buah durian karena rasanya yang lezat, gurih, dan manis. Meskipun dikenal dengan baunya yang menyengat, durian berhasil mencuri hati banyak orang. Namun, satu pertanyaan tetap mengemuka: apakah durian dapat menyebabkan kolesterol tinggi?

Berbagai penelitian mengungkapkan bahwa durian sebenarnya tidak mengandung kolesterol. Dalam setiap 100 gram durian, kandungan nutrisinya meliputi air 65 gram, energi 134 kkal, protein 2,5 gram, lemak 3 gram, karbohidrat 28 gram, serat 3,5 gram, dan beragam vitamin serta mineral seperti kalsium, fosfor, zat besi, dan vitamin C.

Dalam konsumsi sehari-hari, durian dapat memenuhi sekitar 6,4% kebutuhan kalori harian rata-rata orang dewasa dan memberikan sekitar 10% kebutuhan serat harian. Keberadaan lemak tidak jenuh tunggal dalam durian bahkan dianggap sehat dan dapat mendukung kesehatan jantung.

Faktanya, lemak tidak jenuh tunggal yang terdapat dalam durian membantu menurunkan kadar lemak tubuh, termasuk trigliserida dan kolesterol jahat. Efek antioksidan dari durian juga berperan dalam mencegah kerusakan akibat radikal bebas dan memiliki sifat antiaterosklerotik untuk melawan penebalan arteri.

Namun, perlu diingat bahwa konsumsi durian yang berlebihan dapat meningkatkan kadar lemak jenuh dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Sebagai penutup, mitos bahwa durian menyebabkan kolesterol tinggi dapat diklarifikasi sebagai tidak benar, dengan catatan penting untuk menikmati durian dengan bijak.

Uc/khn