Jakarta, DIGO.id  -- Jadi, sementara metode yang disebutkan oleh konten kreator mungkin terlihat unik, metode medis lebih menyarankan pendekatan yang lebih lembut dan efektif untuk mengatasi bau ketiak.Baru-baru ini, sebuah konten kreator viral di media sosial dengan membagikan tips unik untuk menghilangkan bau ketiak, yaitu dengan menyemprotkan hand sanitizer ke area ketiak sebelum menggunakan deodorant dan parfum. Namun, dari perspektif medis, cara ini sebenarnya tidak disarankan.

Menurut dr. Dicky Budiman, seorang epidemiolog dan peneliti Indonesia dari Universitas Griffith Australia, bau ketiak muncul karena keringat bercampur dengan bakteri. Menghilangkan bau ketiak dengan hand sanitizer dianggap tidak disarankan. Alasannya adalah sebagai berikut:

1. **Iritasi Kulit:** Alkohol yang terdapat dalam hand sanitizer dapat mengiritasi kulit ketiak yang lebih sensitif dibandingkan dengan kulit tangan. Ini dapat menyebabkan kulit kemerahan dan perih.

2. **Gangguan pada Flora Kulit:** Penggunaan hand sanitizer pada ketiak dapat mengganggu flora normal kulit ketiak. Kulit memiliki bakteri yang biasanya ada di situ untuk melindungi dari bakteri berbahaya. Menggunakan hand sanitizer dapat mengganggu keseimbangan ini.

3. **Efek Sementara:** Bau ketiak mungkin akan kembali setelah beberapa saat, karena ketika Anda berkeringat lagi, bakteri penyebab bau akan kembali aktif.

Sebagai alternatif, dr. Dicky menyarankan penggunaan sabun anti bakteri dan deodoran untuk menghilangkan bau badan dan bau ketiak. Penggunaan deodoran yang dirancang khusus untuk mengontrol bau ketiak dapat lebih efektif dan lebih ramah terhadap kulit ketiak. Sabun anti bakteri juga dapat membantu membersihkan area ketiak tanpa mengganggu flora kulit yang sehat.

Jadi, sementara metode yang disebutkan oleh konten kreator mungkin terlihat unik, metode medis lebih menyarankan pendekatan yang lebih lembut dan efektif untuk mengatasi bau ketiak. uc/khn