Lion Air Tabrak Gartabrata Bandara Mopah, Penumpang Gagal Terbang
Kamis, 26 Januari 2023 16:49
Reporter : Dinni Kamilani
Bandara Mopah, Merauke. Dok ant.
MERAUKE -- Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 794 menabrak garbarata Bandara Mopah Merauke saat hendak take off menuju Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis, 26 Januari 2023.
"Insiden terjadi sekitar pukul 09.10 WIT, menyebabkan kerusakan di sayap bagian kanan," kata Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan saat dihubungi oleh awak media.
Berdasarkan informasi, pesawat dengan pilot Bangga Luhur Insani tersebut membawa 125 penumpang. Pesawat mengalami insiden saat menuju landasan pacu untuk take off.
"Sayap bagian kanan menabrak garbarata Bandara Mopah Merauke hingga nampak tergores," ujar Sandi Sultan.
Sandi menjelaskan akibat insiden yang terjadi, pesawat yang membawa bagasi sebanyak 1.105 Kg dan cargo 646 Kg, tidak melanjutkan perjalanannya ke Bandara Sentani.
Menurutnya pemberangkatan penumpang pun ditunda hingga Jumat, 27 Januari 2023. Pihak Lion Air sendiri disebut telah memberikan kompensasi.
"Penyidik Polres Merauke telah meminta keterangan dari pilot dan beberapa orang crew," katanya.
Di sisi lain, pihak Lion Air pun akhirnya buka suara soal insiden tersebut.
"Menindaklanjuti kejadian tersebut, saat ini Lion Air bersama pihak berwenang terkait sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resminya.
Dia mengatakan hingga saat ini belum bisa berspekulasi serta memberikan keterangan mengenai penyebab kejadian tersebut. Dia menyebut masih menunggu proses investigasi untuk mendapatkan rekomendasi lebih lanjut.
Dia menjelaskan Lion Air penerbangan JT-797 dengan rute Bandara Mopah, Merauke, Papua Selatan (MKQ) tujuan Bandara Sentani Jayapura, Papua (DJJ) dipersiapkan secara baik sesuai SOP.
Akan tetapi sempat terjadi hambatan di area sebelah kanan pesawat. Dalam memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan, pilot memutuskan untuk kembali ke titik parkir guna dilakukan pemeriksaan.
"Hasil pengamatan, lekukan ujung sayap bagian kanan menyentuh (gesekan) pada bagian luar bangunan garbarata bandar udara," tuturnya.
Dalam upaya memberikan rasa aman dan nyaman, akhirnya pihak Lion Air mengarahkan penumpang untuk turun ke ruang tunggu terminal keberangkatan hingga mendapatkan informasi lebih lanjut.
Pihak Lion Air pun meminta maaf atas kejadian ini dan memastikan seluruh penumpang mendapatkan kompensasi.
"Lion Air menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul," katanya.