Lengser 2024, Bupati Garut Masih Punya Segudang Rencana
Rabu, 28 Desember 2022 17:00
Reporter : Fitri Sekar Putri
Bupati Garut, Rudy Gunawan. Dok. Humas Pemkab Garut
KABUPATEN GARUT -- Masa jabatan Bupati Garut, Rudy Gunawan akan berakhir pada 2024 mendatang. Meski demikian, Rudi masih memiliki segudang rencana untuk peningkatan kesejahteraan di Kabupaten Garut.
Rudy menyebutkan jika berdasarkan hasil survey ekonomi nasional, masih ada 45 persen rumah tidak layak huni di Garut.
"Sekali lagi angka kemiskinan kita memang sangat luar biasa susah untuk turun, tapi ini hanya berdasarkan hasil survey. Lebih dari 45 persen rumah di Garut dalam keadaan yang tidak layak," ujar Rudy dalam Kick Off Meeting Perencanaan Pembangunan Tahun 2024 di Garut, Senin 26 Desember 2022.
Selain itu juga dia menerangkan jika pekerjaan masyarakat di daerahnya sangat memprihatinkan.
"Kemarin itu miris sekali. Saya ke Selatan miris pak. Nelayan tidak bisa melaut, mereka juga punya hutang. Harga barang dagangannya pun seadanya, bahkan tidak ada yang beli," ucap Rudy.
Belum lagi terkait infrakstur yang ada di daerahnya tersebut. Ia menyebutkan jika ada kerusakan jalan di beberapa titik.
"Ini juga jalan baru dibangun 2020 sudah ada kerusakan di beberapa tempat. Saya sudah tidak tega itu dari lama," tutur Rudy.
Hal tersebut mendorong Rudy untuk meningkatkan kesejahteraan daerahnya menjelang masa jabatan yang akan berakhir di 2024 nanti.
Rudy yang telah dua periode menjabat sebagai Bupati Kabupaten Garut ini mengungkapkan masih banyak memiliki kekurangan, namun ia tetap berambisi untuk membuat perubahan dengan menggaet pihak eksternal.
"Nah tentunya saya akan berenti jadi bupati di periode kedua juga masih sangatt banyak kekurangan. Saya juga sudah meminta sektorat untuk melakukan riksus. Panggil yang namanya ITB atau Polban untuk membantu perbaikan keadaan yang ada di Kabupaten Garut," tutup Rudy.
Dalam acara ini pun diharapkan perencanaan pembangunan Kabupaten Garut di tahun 2024 dapat berjalan dengan lancar dan dapat menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada.