SEOUL -- Hook Entertainment akhirnya membayarkan hak Lee Seunggi dari layanan streaming digital dan unggahan atas lagunya. Pihak agensi membayarkan 5,4 miliar won pada Jumat, 16 Desember 2022. 

"Kami memohon maaf pada Lee Seunggi yang memiliki waktu sulit karena insiden beberapa waktu ini. Ada banyak perbedaan antara hitungan dari kedua belah pihak sehingga kammi tidak mencapai kesepakatan," tulis pernyataan agensi seperti dilansir dari laman Korea Jongang Daily. 

Agensi menyebut pembayaran ini dilakukan karena tidak ingin melanjutkan perselisihan dengan Lee Seunggi. Di sisi lain, Lee Seunggi mengumumkan cairnya dana tersebut melalui akun Instagramnya. 

Dia menyebut telah menerima dana dari agensi karena telah mengangkat kasus ini ke pengadilan. Padahal, dia akan terus memperjuangkan kasus ini ke pengadilan. 

"Sampai sekarang, saya tidak pernah tahu ada uang yang seharusnya saya dapatkan untuk streaming digital dan unduhan pada lagu saya," kata Lee Seunggi. 

Menariknya, dana dari agensi tersebut tidak akan digunakan untuk urusan pribadi dari sang aktor. Lee Seunggi memastikan dana yang diterimanya ini akan didonasikan pada pihak yang membutuhkan. 

"Saya memutuskan untuk menyumbangkannya sejak saya memulai kasus ini. Saya memutuskan untuk menggunakan uang ini bagi mereka yang mengalami masa sulit," kata Lee Seunggi. 

Kasus berawal saat Lee Seunggi mengakhiri kontraknya dengan Hook Entertainment karena agensi gagal membayarkan gaji Lee Seunggi. Pihak Lee Seunggi mengklaim tidak pernah mendapatkan sepeser pun dari 137 lagu dalam 18 tahun karirnya bermusik. 

Sementara itu, Lee Seunggi mengajukan perkara ke pengadilan atas tuduhan penggelapan dan penyalahgunaan kartu kredit perusahaan pada CEO Hook Entertainment, Kwon Jinyoung.