Kritikus Nilai Sekuel Avatar Punya Visual yang Lebih Baik
Jumat, 09 Desember 2022 20:14
Reporter : Siti Ninu Nugraha
Sekuel film Avatar. Dok Rotten Tomatoes.
BANDUNG -- Lebih dari sepuluh tahun lalu James Cameron menggemparkan penonton dengan film Avatar. Tahun ini, akhirnya Cameron akan mengeluarkan sekuel terbarunya, yakni Avatar: The Way of Water. Film tersebut digadang-gadang akan meraih sukses seperti film pertamanya.
Melansir laman Rotten Tomatoes, para kritikus mengatakan telah melihat kembali keajaiban Dunia Pandora di Avatar. Mereka berujar bahwa film tersebut memiliki keunggulan dalam teknis dan visualnya.
Biarpun sekuel ini hadir dalam waktu yang terbilang cukup panjang dari film pertama, namun Avatar tetap patut ditunggu. Tidak hanya menyuguhkan visual dan teknologi yang canggih, film Avatar terbaru pun menyuguhkan cerita yang sangat kompleks secara emosional dan aksi yang menakjubkan.
Seorang komentator dari Fresh Fiction, Courtney Howard mengatakan, Avatar: The Way of Water lebih baik dari pendahulunya. Hal itu karena ada lebih banyak hal yang terjadi dengan cerita dan karakter serta kemajuan teknologinya yang luar biasa.
Kritik serupa diberikan oleh Bilge Ebiri dari Vulture New York. Ia berpendapat film Avatar: The Way of Water merupakan film James Cameron yang paling manis, lembut, dan erat dengan sentuhan personalnya.
“Avatar: The Way of Water mungkin merupakan film James Cameron yang paling manis, lembut, dan paling pribadi, bahkan mungkin dia yang paling emosional,” ujar Bilge.
Pujian untuk James Cameron juga dilayangkan oleh Tomris Laffly dari Klub AV. Ia memuji James Cameron adalah pembuat film yang dapat mengemas emosi manusia dan kisah yang indah dalam paket Hollywood yang spektakuler dan inovatif.
Begitu juga dengan ceritanya yang mendapat sambutan positif Brandon Davis dari Comic Book. Menurutnya cerita ini lebih baik dan lebih kompleks daripada yang pertama.
“Ini adalah cerita yang lebih baik dan lebih kompleks daripada yang pertama dengan emosi yang kuat tetapi karakternya bisa tumbuh sedikit lebih banyak,” ujar Brandon.