Kenali Skala MMI, Patokan Goyangan Gempa
Minggu, 04 Desember 2022 19:04
Reporter : Siti Ninu Nugraha
Kondisi Cianjur pascagempa. Dok. Rubby Jovan Primananda
BANDUNG -- Gempa bumi yang melanda Cianjur dan Garut sama sama memiliki kekuatan Magnitudo 6,4. Meski memiliki kekuatan magnitudo yang sama, dampak dari gempa di dua daerah ini berbeda jauh.
Selain magnitudo, terdapat skala lain yang digunakan untuk mengukur kekuatan gempa. Adalah Skala Modified Mercalli Intensity (MMI), satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Satuan ini sangat subjektif meskipun kurang tepat dibandingkan dengan perhitungan magnitudo gempa lainnya.
Dilansir laman resmi BMKG, MMI diciptakan pada 1902 oleh Vulkanologis, Giuseppe Mercalli yang berasal dari Italia. Skala Mercalli dimodifikasi tahun 1931 oleh ahli seismologi, Harry Wood dan Frank Neumann.
Skala Ritcher masih lebih luas digunakan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Meskipun demikian, skala Mercelli masih sering digunakan terutama apabila tidak ada seismometer untuk mendeteksi kekuatan gempa bumi.
Skala MMI dibagi menjadi 12 pecahan berdasarkan survey dari beberapa orang yang mengalami dan melihat gempa bumi tersebut. Kemudian setelah itu membandingkan tingkat kerusakan pada masing-masing gempa bumi. Berikut skala MMI dan definisinya:
1. I MMI: getaran pada gempa ini tidak dirasakan
2. II MMI: getarannya dirasakan oleh beberapa orang dan benda benda sekitar bergoyang
3. III MMI: getaran dirasakan dalam rumah seakan-akan ada truk berlalu
4. IV MMI: getaran dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, benda pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi
5. V MMI: getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, barang besar bergoyang, barang pecah dan terpental
6. VI MMI: getaran dirasakan semua penduduk dan lari keluar, plester dinding jatuh, kerusakan ringan.
7. VII MMI: semua orang keluar rumah, kerusakan ringan pada rumah-rumah untuk rumah konstruksi baik, sedangkan untuk konstruksinya kurang baik terjadi retak bahkan hancur, getaran ini dirasakan oleh orang saat naik kendaraan.
8. VIII MMI getarannya menyebabkan kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang baik, air menjadi keruh
9. IX MMI getarannya menyebabkan kerusakan pada bangunan yang kuat, kerangka rumah menjadi bengkok, banyak retak, rumah berpindah dari pondasinya, pipa-pipa dalam rumah putus
10. X MMI menyebabkan bangunan dari kayu yang kuat rusak, tanah terbelah, rel melengkung, tanah longsor
11. XI MMI menyebabkan bangunan-bangunan tersisa sedikit yang tetap berdiri, jembatan rusak.
12. XII MMI getarannya menyebabkan semuanya hancur, gelombang tampak di permukaan tanah, pemandangan menjadi gelap, dan benda-benda terlempar ke udara.