Kemenkes Pertimbangkan Lagi Aktifkan RSDC-19 di Wisma Atlet

Jumat, 11 November 2022 03:42

Reporter : Antara

top-news

Ilustrasi. Freepik

JAKARTA -- Kemenkes kembali berkoordinasi dengan berbagai pihak guna mengaktifkan lagi Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC-19) di Wisma Atlet. Pertimbangan ini dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19 akhir-akhir ini.


"Saat ini Kemenkes sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk kepada Satgas COVID-19 dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk mengaktifkan kembali layanan isolasi terpusat di Wisma Atlet," ujar Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril dalam update harian kasus Covid-19 yang diikuti secara daring di Jakarta, Kamis, 10 November 2022.


Dia menjelaskan, hal ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk antisipasi. Jika nantinya terjadi lonjakan kasus, mengingat mulai meningkatnya laporan mengenai Covid-19 subvarian XBB dan BQ.1.


"Lagi digencarkan pemeriksaan sequencing yang sedang dirawat, baik itu diisolasi maupun ruang ICU. XBB saat ini tercatat ada 48 kasus tersebar di beberapa provinsi, belum semua provinsi," ucapnya.


Di tengah meningkatnya kasus Covid-19 akhir-akhir ini, pihaknya meminta masyarakat untuk memanfaatkan layanan Telemedicine yang telah disediakan secara gratis oleh pemerintah.


Dengan adanya layanan ini, menurutnya masyarakat bisa berkonsultasi dan mendapatkan obat gratis di laboratorium yang terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan.


"Saat ini sudah ada perluasan layanan, di mana masyarakat tidak perlu menunggu obat dikirim ke rumah. Namun, diberikan pilihan untuk dapat mengambil langsung ke Apotek Kimia Farma yang telah ditentukan," lanjutnya.


Dalam kesempatan ini, Syahril juga mengimbau masyarakat untuk segera melakukan testing bila mengalami gejala Covid-19.


"Semakin cepat dites maka semakin cepat ditangani. Kesadaran masyarakat menjadi kunci dalam menghadapi varian baru Covid-19," tuturnya.


Ia pun meminta agar masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan, serta menyegerakan vaksinasi booster Covid-19 untuk meningkatkan proteksi tubuh. Mengingat 74 persen pasien yang dirawat inap saat ini belum lengkap vaksinasinya. (ant)


Redaktur : Anggun N.K Putri

Berita Terkait


peringati-hari-bumi-fkpdas-kota-tasikmalaya-gelar-aksi-tanam-pohon-serentak-bersama-walikota-tasikmalaya

Peringati Hari Bumi, FKPDAS Kota Tasikmalaya Gelar Aksi Tanam Pohon Serentak Bersama Walikota Tasikmalaya

Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada 22 April, Forum Koordinasi Pengelolaan Daerah Al...

rangkaian-program-csr-pik-2-mendukung-generasi-emas-indonesia

Rangkaian Program CSR PIK 2: Mendukung Generasi Emas Indonesia

PT Pantai Indah Kapuk Dua, Tbk (PIK 2) kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung pembangunan m...

csr-pik-2-dorong-ketahanan-pangan-lewat-budidaya-ikan-teluknaga

CSR PIK 2 Dorong Ketahanan Pangan Lewat Budidaya Ikan Teluknaga

Teluknaga, Tangerang – Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Re...

jalan-dakwah-bersama-ustaz-hilman-fauzi-di-masjid-al-khairiyah-menara-syariah-pik-2

Jalan Dakwah Bersama Ustaz Hilman Fauzi di Masjid Al-Khairiyah, Menara Syariah PIK 2

Tangerang, Banten – PIK 2 kembali menjadi pusat perhatian dengan diselenggarakannya acara Jalan Dakw...

pik-2-gelar-pelatihan-pik-craft-class-untuk-tingkatkan-keterampilan-ibu-ibu-di-teluknaga

PIK 2 Gelar Pelatihan PIK-Craft Class untuk Tingkatkan Keterampilan Ibu-Ibu di Teluknaga

Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan memberdayakan masyarakat sekitar, Community Development PI...

satrio-sugeng-prayitno-maestro-pembuat-jalan-di-perbatasan-indonesia

Satrio Sugeng Prayitno, Maestro Pembuat Jalan di Perbatasan Indonesia

Semasa mengabdi untuk negara di Kementerian PUPR, hampir semua waktu Ir. Satrio Sugeng Prayitno, M.M...

pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63