Kanit Reskrim di Tulungagung Jadi Tersangka Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 03 Mei 2024 17:49

Reporter : Tim Digo.id

top-news

Ilustrasi Kasus Polisi di Tulungagung Yang Jadi Tersangka Penyalahgunaan Narkoba/Digo.id

Jakarta, DigoID-Ada seorang anggota Polri, Bripka DWS, yang tadinya bertugas sebagai Kanit Reskrim Polsek Besuki, Tulungagung, tapi sekarang dia ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan penyalahgunaan narkoba jenis sabu-sabu. Seriusan, guys!

Kabar ini udah dipastikan sama Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno, seperti bersumber dari CNN Indonesia, Jumat, 3 Mei 2024. Penetapan tersangka DWS ini bermula dari informasi tentang penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh orang lain, AM. Tapi pas polisi ngelakukan penyelidikan, mereka nemu keterlibatan DWS juga dalam kasus ini.

Awal Mula Kasus Bripda DWS

Kapolres Tulungagung, AKBP Teuku Arsya Khadafi, ngomongin kalo kasus ini berawal dari informasi tentang penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh AM alias Polong, warga Sidoarjo. Nah, pas Satresnarkoba Polres Tulungagung tangkap AM di Kecamatan Boyolangu, Tulungagung, mereka dapet barang bukti berupa 1 paket sabu seberat 0,3 gram, dan barang-barang lain kayak pipet kaca, handphone, sampe sepeda motor. Wuih, kaya di film-film ya.

Dari kasus penangkapan AM yang kemudian berujung pada pengembangan kasus yang melibatkan Bripka DWS. Ceritanya, setelah polisi berhasil nangkep AM, mereka ngelakukan pengembangan lebih lanjut. Dan tau nggak, ternyata AM ini punya rencana buat pake sabu-sabu bareng sama Bripka DWS, loh!

"Kami lalu langsung mengamankan DW dan ngelakukan pemeriksaan," ujar Teuku, Kapolres Tulungagung. Dan hasil pemeriksaannya? Ternyata Bripka DWS dan AM udah pernah pakai sabu-sabu bersama. Gimana nggak bikin ngeri, kan, gengs?

Nasib Bripka DWS Sekarang

Nah, berdasarkan temuan ini, polisi ngejer AM dengan Pasal 112 Undang-Undang Narkotika dan juga Pasal 127. Dan buat Bripka DWS juga sama, mereka kenain Pasal 112 dan 127. Beneran gak main-main ya.

Saat ini, Bripka DWS udah ditempatin khusus di Polres Tulungagung karena terkait penyalahgunaan narkoba dan juga pelanggaran kode etik kepolisian. Kita harus salut sama komitmen polisi dalam memberantas narkoba, guys! Mereka janji bakal tindak tegas siapa aja yang terlibat.

Jadi, ini jadi pengingat buat kita semua, ya, gengs. Bahwa narkoba itu bahaya banget, dan kita harus jauh-jauh dari hal-hal yang bisa bikin kita terjerumus ke dalamnya. Ayo, kita jaga diri kita dan dukung upaya polisi dalam memberantas peredaran narkoba di lingkungan kita. Semoga kasus kayak gini nggak lagi terulang, dan kita bisa tingkatkan kesadaran akan bahaya narkoba.

 

Redaktur : seno

TOP NEWS

Berita Terkait


pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63

misi-putin-satukan-aliansi-sampai-ke-vietnam-amerika-serikat-dan-nato-meradang

Misi Putin Satukan Aliansi Sampai ke Vietnam, Amerika Serikat dan NATO Meradang!

Vladimir Putin, baru aja mendarat di Vietnam sekaligus jadi destinasi terakhir dalam tur Asia-nya

dicecar-habis-oleh-kpk-hingga-minta-ganti-penyidik-kusnadi-mengaku-pernah-bertemu-harun-masiku

Dicecar Habis Oleh KPK Hingga Minta Ganti Penyidik, Kusnadi Mengaku Pernah Bertemu Harun Masiku

Sudah lebih dari seminggu setelah KPK bilang telah tahu posisi Harun Masiku, staf Hasto dicecar oleh...

ketua-pbnu-jawab-kritik-cak-imin-soal-fasilitas-jamaah-haji-dari-indonesia

Ketua PBNU Jawab Kritik Cak Imin Soal Fasilitas Jamaah Haji Dari Indonesia

Gus Fahrur bilang kalau pelayanan haji 2024 oleh Kementerian Agama udah lebih bagus dan juga angka k...

ada-kelompok-masyarakat-miskin-baru-karena-judi-online-mereka-berhak-dapat-bansos

Ada Kelompok Masyarakat Miskin Baru Karena Judi Online, Mereka Berhak Dapat Bansos?

Menteri PMK, Muhadjir Effendy memasukkan nama-nama korban judi online ke dalam Data Terpadu Kesejaht...

setidaknya-sudah-ada-37202-nyawa-menghilang-akibat-agresi-israel-pbb-bilang-ini-salah-hamas

Setidaknya Sudah Ada 37.202 Nyawa Menghilang Akibat Agresi Israel, PBB Bilang Ini Salah Hamas

COI anggap Israel berupaya memusnahkan Gaza dengan korban 37.202 nyawa telah menghilang namun PBB be...

nadiem-makarim-minta-kenaikan-anggaran-sebesar-25-triliun-dpr-pertanyakan-dana-daerah-untuk-apa

Nadiem Makarim Minta Kenaikan Anggaran Sebesar 25 Triliun, DPR Pertanyakan Dana Daerah Untuk Apa?

Kemendikbudristek meminta tambahan anggaran sebesar RP 25 triliun ke DPR setelah sebelumnya disepaka...