Gerhana Bulan Berlangsung Tujuh Jam

Selasa, 08 November 2022 22:09

Reporter : Antara

top-news

Ilustrasi Gerhana Bulan

PALU -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan fase gerhana bulan total akan berlangsung selama tujuh jam. Gerhana bulan dimulai pukul 15.00 WIB atau pukul 16.00 WITA hingga 20.57 WIB atau pukul 21.57 WITA.


Pengamat Geofisika BMKG Stasiun Geofisika Palu Hendrik Leopatty menyebut fenomena ini bisa dilihat oleh masyarakat. Asalkan kondisi cuaca cerah atau dalam keadaan baik. 

 

"Di Sulawesi Tengah fenomena ini dapat dilihat jelas oleh masyarakat pada kondisi cuaca yang baik," kata Hendrik.

 

Hendrik menjelaskan gerhana bulan suatu peristiwa normal terjadi, yang mana terdapat satu fenomena matahari, bulan dan bumi berada pada satu lintasan yang sejajar.

 

Sehingga bulan masuk ke umbra bumi yang mengakibatkan terjadi puncak gerhana dan bentuk bulat terlihat sempurna, dengan sifat bulan mengeluarkan cahaya terang dari cahaya normal.

 

"Setiap tahun fenomena ini pasti terjadi, karena ada frekuensi pengulangan, berbeda dengan fenomena gerhana matahari tidak terjadi setiap tahun," kata Hendrik.

 

Menurut BMKG, awal fase penumbra untuk wilayah Sulteng dimulai pukul 15.00 WIB atau 16.00 Wita, fase ini tidak teramati di Indonesia, kemudian awal fase sebagian terjadi pada pukul 16.08 WIB yang dapat diamati di Provinsi Papua, Papua Barat, sebagian Maluku Utara, dan sebagian Maluku.

 

Selanjutnya, pada awal fase total terjadi pukul 17.16 WIB dapat diamati di Provinsi Papua, Papua Barat, Maluku Utara, Maluku, Sulawesi, Nusa Tenggara, Bali, Kalimantan, dan Jawa, serta sebagian Sumatera bagian timur.

 

"Akhir fase total, akhir fase sebagian dan akhir fase penumbra dapat dilihat di seluruh Indonesia," kata Hendrik.

 

Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Mutiara Sis Al-Jufri Palu Nur Alim mengemukakan, kemungkinan cuaca di Sulteng malam ini sedikit gangguan, karena berpotensi muncul awan hujan sehingga fenomena gerhana tidak tidak tampak utuh.

 

"Meski muncul awan hujan di atas langit wilayah Sulteng, diprediksi tidak turun hujan namun berdampak pada penampakan bulan. Kondisi ini diperkirakan mulai sore hingga dinihari nanti," kata Alim.

 

Menurut pantauan cuaca oleh BMKG setempat, dampak awan hujan menyelimuti langit merata terjadi di 13 kabupaten/kota di Sulteng, dan fenomena tersebut juga mempengaruhi pasang surut serta tinggi gelombang meskipun tidak signifikan. (ant)

Redaktur : Hartifiany Praisra

TOP NEWS

Berita Terkait


gagal-konser-berujung-panggung-dibakar-ketua-panitia-tng-lenfest-2024-diburu

Gagal Konser Berujung Panggung Dibakar, Ketua Panitia TNG Lenfest 2024 Diburu

Polisi lagi gencar memburu ketua panitia Tangerang Lentera Festival (TNG Lenfest) 2024 yang diduga n...

kai-buka-lowongan-kerja-dimulai-dari-lulusan-sma-cek-persyaratannya-sekarang

KAI Buka Lowongan Kerja Dimulai Dari Lulusan SMA, Cek Persyaratannya Sekarang!

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI lagi buka lowongan kerja eksternal nih buat lulusan SMA/s...

udara-jakarta-tetap-tak-sehat-meski-saat-hari-libur-penyebabnya-apa

Udara Jakarta Tetap Tak Sehat Meski Saat Hari Libur, Penyebabnya Apa?

Belakangan ini kualitas udara di Jakarta lagi jelek banget, terutama selama libur Idul Adha

debatin-aja-x-meet-the-politician-live-ngobrolin-ruu-penyiaran-bareng-komedian-bikin-lo-nggak-culun

Debatin Aja! x Meet The Politician Live! Ngobrolin RUU Penyiaran Bareng Komedian, Bikin Lo Nggak Culun?

Acara ini gak cuma diskusi biasa, tapi juga unik dan segar. Dengan tema “Ngobrolin Politik Bar-bar a...

workout-berujung-hilang-nyawa-berikut-sederet-fakta-wanita-jatuh-dari-lantai-3

Workout Berujung Hilang Nyawa, Berikut Sederet Fakta Wanita Jatuh Dari Lantai 3

Kisah tragis wanita inisial FN berusia 22 tahun di Pontianak yang terjun dari lantai 3

citarum-kembali-penuh-sampah-setelah-3-hari-dibersihkan-pandawara-pemerintah-ngapain

Citarum Kembali Penuh Sampah Setelah 3 Hari Dibersihkan Pandawara, Pemerintah Ngapain?

Sungai Citarum sudah bersihin oleh Pandawara Group tapi baru tiga hari dibersihin, sampahnya udah ba...

ep-yang-bisa-bikin-kawula-muda-terjebak-imajinasi-berbeda-dari-karya-stereowall-sebelumnya

EP Yang Bisa Bikin Kawula Muda “Terjebak Imajinasi”, Berbeda Dari Karya Stereowall Sebelumnya?

Stereowall, band alternative rock yang sudah ngebuktiin eksistensinya sejak 2012, baru aja ngeluarin...

lamunan-di-kota-itu-lagu-akustik-yang-enak-didengar-di-telinga-manusia-terindukan

“Lamunan di Kota Itu”, Lagu Akustik Yang Enak Didengar di Telinga Manusia Terindukan

Difki Khalif, singer-songwriter asal Jakarta baru aja ngerilis single terbarunya yang berjudul “Lamu...

italia-obral-rumah-seharga-rp50-ribuan-tertarik-untuk-pindah-negara

Italia Obral Rumah Seharga Rp50 Ribuan, Tertarik Untuk Pindah Negara?

Upaya pemerintah Italia untuk menghidupkan kota-kota kecilnya dengan menjual rumah dengan harga mula...