G-Dragon Diciduk oleh Polisi dalam Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Sabtu, 28 Oktober 2023 02:01

Reporter : Tim Digo.id

top-news

Foto: G-Dragon Big Bang (Instagram/xxxibgdrgn)

Jakarta, DIGO.ID – Rapper terkenal G-Dragon dari grup K-pop BIGBANG dilaporkan telah diciduk oleh Badan Kepolisian Metropolitan Incheon dalam sebuah kasus dugaan penyalahgunaan narkoba pada tanggal 25 Oktober. G-Dragon, yang memiliki nama asli Kwon Ji-yong, dituduh melanggar Undang-Undang Pengendalian Narkotika. Namun, dalam laporan tersebut disebutkan bahwa dia tidak ditahan.


Menurut pihak berwenang, penyelidikan masih berlangsung, dan mereka belum dapat memberikan informasi spesifik terkait kasus ini.


G-Dragon adalah salah satu anggota BIGBANG, salah satu grup K-pop terkemuka di Korea Selatan, yang telah meraih popularitas di seluruh dunia. Label BIGBANG, YG Entertainment, mengonfirmasi bahwa G-Dragon saat ini tidak lagi berafiliasi dengan perusahaan mereka karena kontrak eksklusifnya telah berakhir pada Juni tahun ini.


Ini bukan kali pertama G-Dragon terlibat dalam masalah hukum. Pada tahun 2011, dia didakwa terkait kasus penyalahgunaan ganja di luar sebuah klub di Jepang. Namun, dia kemudian mengklaim bahwa dia tidak sengaja mengonsumsi ganja karena mengira itu adalah rokok biasa yang ditawarkan oleh seorang penggemar Jepang. Tuduhan tersebut kemudian dibatalkan.


Kasus ini muncul beberapa hari setelah aktor terkenal Lee Sun-kyun, yang membintangi film 'Parasite', didakwa karena dugaan penyalahgunaan ganja dan obat-obatan psikoaktif di sebuah klub malam di Gangnam, Korea Selatan.


Harap dicatat bahwa karena ini adalah penyelidikan yang sedang berlangsung, belum ada informasi spesifik yang tersedia saat ini.

Redaktur :

Berita Terkait


peringati-hari-bumi-fkpdas-kota-tasikmalaya-gelar-aksi-tanam-pohon-serentak-bersama-walikota-tasikmalaya

Peringati Hari Bumi, FKPDAS Kota Tasikmalaya Gelar Aksi Tanam Pohon Serentak Bersama Walikota Tasikmalaya

Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada 22 April, Forum Koordinasi Pengelolaan Daerah Al...

rangkaian-program-csr-pik-2-mendukung-generasi-emas-indonesia

Rangkaian Program CSR PIK 2: Mendukung Generasi Emas Indonesia

PT Pantai Indah Kapuk Dua, Tbk (PIK 2) kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung pembangunan m...

csr-pik-2-dorong-ketahanan-pangan-lewat-budidaya-ikan-teluknaga

CSR PIK 2 Dorong Ketahanan Pangan Lewat Budidaya Ikan Teluknaga

Teluknaga, Tangerang – Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Re...

jalan-dakwah-bersama-ustaz-hilman-fauzi-di-masjid-al-khairiyah-menara-syariah-pik-2

Jalan Dakwah Bersama Ustaz Hilman Fauzi di Masjid Al-Khairiyah, Menara Syariah PIK 2

Tangerang, Banten – PIK 2 kembali menjadi pusat perhatian dengan diselenggarakannya acara Jalan Dakw...

pik-2-gelar-pelatihan-pik-craft-class-untuk-tingkatkan-keterampilan-ibu-ibu-di-teluknaga

PIK 2 Gelar Pelatihan PIK-Craft Class untuk Tingkatkan Keterampilan Ibu-Ibu di Teluknaga

Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan memberdayakan masyarakat sekitar, Community Development PI...

satrio-sugeng-prayitno-maestro-pembuat-jalan-di-perbatasan-indonesia

Satrio Sugeng Prayitno, Maestro Pembuat Jalan di Perbatasan Indonesia

Semasa mengabdi untuk negara di Kementerian PUPR, hampir semua waktu Ir. Satrio Sugeng Prayitno, M.M...

pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63