Edukasi untuk Orang Tua agar Tidak Salah Beli Obat Anak

Jumat, 09 Desember 2022 21:09

Reporter : Siti Ninu Nugraha

top-news

Ilustrasi obat untuk anak.

BANDUNG -- Kelompok Kerja Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mengedukasi para orang tua melalui webminar Sehat Tanpa Cemas, Jumat, 9 Desember 2022. Webminar ini membahas konsisten dalam memberikan obat di waktu dan dosis yang tepat.


Melansir laman resmi Pemkot Bandung, Apoteker Rahmat Hidayat mengatakan masih banyak orang tua yang belum konsisten memberikan obat kepada anak di waktu yang tepat dan dosis yang tepat. Maka obat yang semestinya bisa menyembuhkan justru akan berbalik menyerang imun anak.


"Minum obat sesuai dengan waktu dan dosisnya. Terlebih obat-obatan antibiotik. Kalau terlewat waktu atau dosisnya kurang, kuman dan bakteri bisa semakin kebal terhadap obat tersebut. Sehingga anak-anak semakin sulit untuk sembuh," ujar Rahmat.


Rahmat mengimbau kepada para orang tua untuk mencari tahu obat apa saja yang saat ini dilarang di pasaran. Ia juga mengatakan dianjurkan para orang tua sebelum membeli obat untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau apoteker.


"Misalnya anak demam, tidak semua obat demam bisa diminum. Harus disesuaikan dengan diagnosa demamnya. Jangan sembarangan beli obat di toko kelontong. Harus dikonsultasikan dengan dokter dan apoteker," imbaunya.


Rahmat juga memberikan tips kepada orang tua jika anak sulit meminum obat disaat obat sirup banyak dilarang. Ia menyarankan agar obat racik disajikan dengan minuman pendamping seperti susu, teh, air gula, atau air madu apabila obat tersebut tidak terpengaruh oleh campuran di atas.


"Sirup memang dibuat untuk mempercepat larut, dan bisa dikonsumsi dengan nyaman tanpa rasa pahit. Namun, untuk sekarang, baiknya obat racik bisa diminum dengan air gula atau air madu yang relatif lebih aman. Maka dari itu penting untuk bertanya ke apoteker atau dokter," lanjutnya.


Di sisi lain, Bunda Paud Kota Bandung, Yunimar Mulyana mengatakan, Pokja Bunda PAUD Kota Bandung mengadakan webminar ini berangkat dari kecemasan orang tua terhadap obat yang tidak bisa dikonsumsi anak. Ia mengatakan pemerintah harus menyikapi hal tersebut dengan bijaksana.


"Kegiatan ini berdampak luas. Kebijakan pemerintah yang melarang sejumlah obat sirup, harus kita sikapi dengan bijaksana," ujar Yunimar.


Yunimar menjelaskan, para orang tua kini merasa lebih cemas memilih obat yang layak untuk anak di pasaran. Ia mengimbau kepada orang tua agar bijak dan mencari informasi sebelum membeli obat untuk anak.


"Kita harus bisa menyaring informasi yang layak untuk kita cermati agar kita bisa tenang memberikan obat kepada anak-anak," ujarnya

Redaktur : Anggun N.K Putri

Berita Terkait


peringati-hari-bumi-fkpdas-kota-tasikmalaya-gelar-aksi-tanam-pohon-serentak-bersama-walikota-tasikmalaya

Peringati Hari Bumi, FKPDAS Kota Tasikmalaya Gelar Aksi Tanam Pohon Serentak Bersama Walikota Tasikmalaya

Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada 22 April, Forum Koordinasi Pengelolaan Daerah Al...

rangkaian-program-csr-pik-2-mendukung-generasi-emas-indonesia

Rangkaian Program CSR PIK 2: Mendukung Generasi Emas Indonesia

PT Pantai Indah Kapuk Dua, Tbk (PIK 2) kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung pembangunan m...

csr-pik-2-dorong-ketahanan-pangan-lewat-budidaya-ikan-teluknaga

CSR PIK 2 Dorong Ketahanan Pangan Lewat Budidaya Ikan Teluknaga

Teluknaga, Tangerang – Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Re...

jalan-dakwah-bersama-ustaz-hilman-fauzi-di-masjid-al-khairiyah-menara-syariah-pik-2

Jalan Dakwah Bersama Ustaz Hilman Fauzi di Masjid Al-Khairiyah, Menara Syariah PIK 2

Tangerang, Banten – PIK 2 kembali menjadi pusat perhatian dengan diselenggarakannya acara Jalan Dakw...

pik-2-gelar-pelatihan-pik-craft-class-untuk-tingkatkan-keterampilan-ibu-ibu-di-teluknaga

PIK 2 Gelar Pelatihan PIK-Craft Class untuk Tingkatkan Keterampilan Ibu-Ibu di Teluknaga

Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan memberdayakan masyarakat sekitar, Community Development PI...

satrio-sugeng-prayitno-maestro-pembuat-jalan-di-perbatasan-indonesia

Satrio Sugeng Prayitno, Maestro Pembuat Jalan di Perbatasan Indonesia

Semasa mengabdi untuk negara di Kementerian PUPR, hampir semua waktu Ir. Satrio Sugeng Prayitno, M.M...

pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63