DLH Gaet Komunitas Atasi Sampah Peresmian Masjid Al Jabbar
Sabtu, 31 Desember 2022 03:00
Reporter : Nadiana Tsamratul Fuadah
Sampah peresmian Masjid Al Jabbar, Gedebage. Dok Nadiana Tsamratul Fuadah.
BANDUNG -- Sekitar 7000 orang menghadiri acara peresmian Masjid Al Jabbar di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung pada Jumat, 30 Desember 2022. Banyaknya masyarakat yang antusias menghadiri acara tersebut, kini banyak pula sampah yang menumpuk.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat, Didi Adji Sidik menuturkan sudah sejak pagi hari ia dan timnya mulai memilah sampah yang ada.
“Kita setengah 6 kumpul buat briefing. Begitu jalan, baru juga selesai briefing sudah ada pemberitahuan sampah-sampah dari yang masang stan tidak ada yang menangani. Jadi kita kumpulkan di sini,” kata Didi.
Didi menuturkan sampah yang dipilah terdiri dari kardus, botol, duplex, dan plastik. Sampah yang sudah dipilah akan diangkut ke bank sampah induk Kota Bandung.
DLH berkolaborasi dengan komunitas Bank Sampah Induk (BSI), Forum Bank Sampah (FBS) Jabar, Green Generation dan volunteer dari mahasiswa UIN Bandung.
Sebanyak 200 orang diturunkan untuk mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan juga agar masyarakat dapat memilah sampah organik dan anorganik. Disediakan pula dua mobil pickup terbuka keliling untuk mengambil sampah.
Sekjen FBS Jabar, Eva Yohana mengatakan telah disediakan sekitar 30 titik tong sampah diberbagai titik bersama petugas yang membantu pengunjung memilah sampah.
“Sekitar sini ada 30 titik, setiap titik ada petugas dan setelah penuh nanti akan ada tim eksekutor untuk membawa ke tempat pemilahan sampah di belakang,” kata Eva.
Sejak sore hari, sudah lebih dari 500 kantung sampah yang berisi sampah dan sudah lebih dari 600 kilogram sampah yang terhitung.
Jumlah tersebut bisa meningkat karena menurut pantauan digo id, hingga sore hari pengunjung masih banyak berdatangan.