Disbudpar Kab Bandung Luncurkan Calender of Event 2023
Minggu, 25 Desember 2022 15:07
Reporter : Nadiana Tsamratul Fuadah
Kepala Disbudpar Kabupaten Bandung, Wawan A Ridwan. Dok. Humas Pemkab Bandung
KABUPATEN BANDUNG -- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bandung mensosialisasikan Calender of Event (CoE) 2023. Berbagai agenda hiburan akan digelar di Kabupaten Bandung selama 2023 mendatang.
Dengan tajuk 7 Event Bandung Regency berbagai acara akan digelar. Sebut saja Hallo Bandung Amateur Radio Festival, Pesta Rakyat dan Karnaval Kemerdekaan, Binojakrama Padalangan, Bedas Kreatif Festival, Downhill Competition, Festival Barongsai, dan Bedas Run.
Kepala Disbudpar Kabupaten Bandung, Wawan A Ridwan mengatakan, CoE 2023 itu sudah dilaunching secara resmi oleh Bupati Bandung.
"Calender of Event 2023 itu sudah dilaunching secara resmi oleh Bupati Bandung di Gedong Budaya Soreang pada 22 Desember lalu. Sebanyak 50 desa wisata di Kabupaten Bandung pun siap menyambut para wisatawan," kata Wawan dari rilis Humas Pemkab Bandung.
Wawan menambahkan, di Kabupaten Bandung sediri ada 3 big event yang akan digelar, yaitu FIFA World Cup U-20, City Sanitation Summit, dan Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (Fornas).
Launching of Event 2023 tersebut bersamaan dengan dilaksanakannya anugerah pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif Kabupaten Bandung. Anugerah tersebut diberikan kepada para pihak yang berkaitan dengan perkembangan dan kemajuan pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif di Kabupaten Bandung.
"Pemberian anugerah juga terhadap desa wisata terbaik kategori rintisan, desa terbaik kategori digital, desa wisata terbaik kategori homestay, desa wisata terbaik kategori budaya, desa wisata terbaik kategori ekonomi kreatif, desa wisata terbaik kategori ramah lingkungan, desa wisata terbaik kategori kelembagaan, desa wisata terbaik kategori paket wisata, dan desa wisata terbaik kategori kuliner," jelas Wawan.
Wawan menjelaskan kegiatan rutin yang digagas Disbudpar ini bertujuan untuk mengapresiasi kinerja para pelaku pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif di Kabupaten Bandung.
Ia berharap dengan adanya CoE 2023 ini bisa mengukur kesiapan para pengelola destinasi dalam memberikan pelayanan terhadap wisatawan, juga memberikan apresiasi kepada para pelaku ekonomi kreatif.
"Disbudpar juga turut memberikan apresiasi kepada para pelaku ekonomi kreatif agar bisa terus berinovasi," kata Wawan.
Wawan juga berharap kepada para pelaku pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif untuk mempromosikan acara-acara yang akan diselenggarakan tahun depan di Kabupaten Bandung, juga meningkatkan kunjungan wisatawan untuk perekonomian masyarakat.
"Diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan sehingga tercipta peningkatan perekonomian masyarakat," tutup Wawan.