Dapat Uang Jajan Harian dan Bulanan Dari Kementan, Segini Harta Kekayaan Istri SYL

Kamis, 25 April 2024 16:17

Reporter : Tim Digo.id

top-news

Ilustrasi Terungkap di Pengadilan, Istri SYL Terima Uang Harian dan Bulanan Hingga Rp 30 Juta/Digo.id

 

Jakarta, DigoID-Mantan Kasubag Rumah Tangga di Biro Umum dan Pengadaan Kementerian Pertanian, Isnar Widodo, jadi saksi dalam sidang kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi terhadap Syahrul Yasin Limpo, guys.

Nah bersumber dari detik.com, Kamis, 25 April 2024, di sidang itu Isnar ngomong kalo Biro Umum di Kementan selalu ngeluarin uang bulanan buat istri mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, yang namanya Ayun Sri Harahap. Kaget gak?

Dapet Uang Harian dan Bulanan

Ketua majelis hakim, Rianto Adam Pontoh, nanya, "Selain jamuan makan, apa lagi yang mereka minta?"

Isnar jawab, "Kadang-kadang uang harian, uang bulanan, Yang Mulia."

"Uang bulanannya siapa?" tanya hakim lagi.

"Uang bulanan untuk Bu Menteri," jawab Isnar.

Terus, Isnar cerita kalo permintaan uang bulanan itu disampaikan sama mantan ajudan SYL, Panji Hartanto. Dia bilang kalo dia kasih uang bulanan itu dari tahun 2020 sampe 2021. Hakim tanya lagi, "Apa penyampaiannya?"

"Penyampaiannya tolong uang bulanan ini dikirim," jawab Isnar.

"Tolong uang bulanan ini terkirim. Ke?" tanya hakim.

"Ke Bu Menteri," jawab Isnar.

Jumlahnya Gak Kaleng-kaleng, bro! Terus, hakim nanya berapa uang bulanan tersebut. Isnar bilang kalo uang bulanan itu senilai Rp 25-30 juta per bulan.

"Berapa Saudara siapkan per bulannya?" tanya hakim.

"Rp 25 sampai 30 juta, Pak," jawab Isnar. "Itu dari awal bulan 2020 sampai?" tanya hakim lagi. "Sampai 2021," jawab Isnar. "Kurang lebih setahun?" tanya hakim. "Iya," jawab Isnar.

Jadi, ceritanya SYL didakwa terlibat dalam kasus pemerasan dan menerima gratifikasi dengan total Rp 44,5 miliar, guys. Dia didakwa bersama dua orang lainnya, yaitu Sekjen Kementan nonaktif Kasdi dan Direktur Kementan non aktif M Hatta. Mereka diadili dalam berkas perkara terpisah.

Rekam Jejak Sosok Istri SYL

Sosok Ayun Sri Harahap, istri dari Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, sedang jadi sorotan nih, guys! Namanya ikut disebut di pengadilan terkait kasus korupsi yang menjerat suaminya. Ternyata, Ayun Sri Harahap ini sering banget mendampingi Syahrul Yasin Limpo saat dia lagi bertugas.

Nah, Ayun Sri Harahap lahir pada 5 Juli 1955, jadi sekarang usianya udah 68 tahun, lho. Dari penelusuran tim digo.id, dia punya gelar dokter gigi atau drg. Selain itu, dia pernah jadi direktur di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi, Makassar, Sulawesi Selatan. Informasi tentang kapan dia diangkat jadi direktur rumah sakit sampe rekam jejaknya kurang jelas, tapi dia masih jadi direktur itu dari 2010 sampe 2016.

Dia juga pernah jadi Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulsel. Saat itu, suaminya masih jadi Gubernur Sulsel periode 2008-8 April 2018. Jadi, Ayun Sri Harahap otomatis jadi Ketua Dekranasda Sulsel.

Terus, pas suaminya dipilih jadi Menteri, jabatan Ayun Sri Harahap berubah jadi Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kementerian Pertanian (Kementan) RI.

Terakhir Lapor Kekayaan Pada 2018, Nilainya Rp20,8 Miliar

Nah, di Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM), suaminya juga punya jabatan mentereng banget, lho! Dia jadi Ketua Bidang 5 OASE KIM di Bidang Indonesia Hijau. Tugasnya adalah bekerjasama dengan Kementan dan ngacu pada program penghijauan di Indonesia.

Dalam kehidupan pribadinya sama Syahrul Yasin Limpo, Ayun Sri Harahap dikaruniai tiga anak. Anak pertamanya namanya Indira Chunda Thita Syahrul Putri yang sekarang jadi anggota DPR RI. Terus, anak kedua namanya Kemal Redindo Syahrul Putra, dia sekarang jadi Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKPn) Sulawesi Selatan.

Selain itu, Ayun Sri Harahap udah tiga kali laporan harta kekayaannya ke KPK. Terakhir, laporan harta kekayaannya pada 5 April 2018, nilainya mencapai Rp 20,8 miliar! Wah, gak main-main ya. Dalam laporan itu, dia punya 15 bidang tanah dan bangunan di Makassar dan Gowa, senilai Rp 8,9 miliar. Di garasinya, dia punya enam kendaraan senilai Rp 2 miliar. Wah, mantap banget, kan!. (wd)

 

Redaktur : seno

Berita Terkait


peringati-hari-bumi-fkpdas-kota-tasikmalaya-gelar-aksi-tanam-pohon-serentak-bersama-walikota-tasikmalaya

Peringati Hari Bumi, FKPDAS Kota Tasikmalaya Gelar Aksi Tanam Pohon Serentak Bersama Walikota Tasikmalaya

Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada 22 April, Forum Koordinasi Pengelolaan Daerah Al...

rangkaian-program-csr-pik-2-mendukung-generasi-emas-indonesia

Rangkaian Program CSR PIK 2: Mendukung Generasi Emas Indonesia

PT Pantai Indah Kapuk Dua, Tbk (PIK 2) kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung pembangunan m...

csr-pik-2-dorong-ketahanan-pangan-lewat-budidaya-ikan-teluknaga

CSR PIK 2 Dorong Ketahanan Pangan Lewat Budidaya Ikan Teluknaga

Teluknaga, Tangerang – Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Re...

jalan-dakwah-bersama-ustaz-hilman-fauzi-di-masjid-al-khairiyah-menara-syariah-pik-2

Jalan Dakwah Bersama Ustaz Hilman Fauzi di Masjid Al-Khairiyah, Menara Syariah PIK 2

Tangerang, Banten – PIK 2 kembali menjadi pusat perhatian dengan diselenggarakannya acara Jalan Dakw...

pik-2-gelar-pelatihan-pik-craft-class-untuk-tingkatkan-keterampilan-ibu-ibu-di-teluknaga

PIK 2 Gelar Pelatihan PIK-Craft Class untuk Tingkatkan Keterampilan Ibu-Ibu di Teluknaga

Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan memberdayakan masyarakat sekitar, Community Development PI...

satrio-sugeng-prayitno-maestro-pembuat-jalan-di-perbatasan-indonesia

Satrio Sugeng Prayitno, Maestro Pembuat Jalan di Perbatasan Indonesia

Semasa mengabdi untuk negara di Kementerian PUPR, hampir semua waktu Ir. Satrio Sugeng Prayitno, M.M...

pusat-data-nasional-kena-sabotase-netizen-peringatkan-rencana-teror

Pusat Data Nasional Kena Sabotase, Netizen Peringatkan Rencana Teror!

Alfons Tanujaya bilang kalau Kemenkominfo sama BSSN tuh harusnya dipimpin sama orang yang bener-bene...

kapolda-sumbar-bantah-afif-meninggal-dianiaya-polisi-pihak-yang-viralkan-langsung-dicari

Kapolda Sumbar Bantah Afif Meninggal Dianiaya Polisi, Pihak Yang Viralkan Langsung Dicari!

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, membantah jika Afif Maulana (13), seorang siswa SMP meninggal karen...

hbd-jokowi-kepuasan-publik-sebesar-756-persen-jadi-kado-spesial

HBD Jokowi! Kepuasan Publik Sebesar 75,6 Persen Jadi Kado Spesial

Hari ini ada yang spesial banget nih, Presiden Jokowi ulang tahun yang ke-63