Bahaya! Anak yang Terpapar Gadget Di Bawah Usia 2 Tahun Punya Risiko 4x Lebih Besar Gangguan Bahasa
Kamis, 18 April 2024 20:12
Reporter : Ekadyana N. Fauzi
Ilustrasi Dampak Buruk Penggunaan Gadget Pada Anak di Bawah Usia 2 Tahun/TimDigo.id
Jakarta, DigoID-Dampak negatif penggunaan gadget pada anak-anak di bawah usia 2 tahun bisa jadi lebih serius daripada yang kita bayangkan. Gak tanggung-tanggung, menurut riset terbaru dari American Academy of Pediatrics yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics, anak-anak yang terpapar dan menggunakan gadget, termasuk TV, sejak dini punya risiko 4 kali lipat lebih besar untuk mengalami keterlambatan perkembangan bicara dan gangguan bahasa.
Ngeri, kan? Makin sering mereka asyik main gadget, makin besar risiko gangguan bahasa yang mereka alami. Nah, ini nih, dampaknya bukan main-main. Keterlambatan bicara pada anak bisa mengganggu kemampuan mereka untuk berkomunikasi, belajar, dan bergaul dengan teman sebayanya. Jelas banget ini bisa jadi hambatan besar dalam perkembangan sosial dan akademis mereka. Bayangin, anak-anak yang seharusnya aktif berinteraksi dan belajar dari lingkungan sekitarnya, malah terkungkung di dunia maya yang gak sehat buat perkembangan mereka.
Nah, ini juga selaras sama yang dibilang dr. Mesty Ariotedjo Sp.A, MPH di akun pribadi twitter (x) nya, katanya anak yang terpapar gadget itu punya risiko speech delay.
“CONFIRMED. Anak yang terpapar dan menggunakan gadget (termasuk tv) di bawah 2 tahun 4x lebih berisiko speech delay dan gangguan bahasa.” tweetnya pada Kamis, 18 April 2024.
Tapi tenang, gak usah panik dulu. Ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mencegah dampak negatif penggunaan gadget pada anak-anak:
Batasi Waktu Layar
Jadwalkan waktu khusus untuk menggunakan gadget. Jangan biarkan anak-anak terlalu lama terpaku pada layar gadget. Misalnya, batasi waktu nonton TV atau main game di gadget selama 1-2 jam sehari.
Berikan Alternatif yang Berkualitas
Sediakan banyak mainan dan aktivitas yang mengasah kreativitas dan motorik halus anak-anak. Mainan edukatif, buku cerita, atau bahkan mainan yang mendukung peran, semuanya bisa jadi alternatif yang lebih baik daripada gadget.
Berinteraksi Aktif dengan Anak
Luangkan waktu untuk bermain dan berinteraksi langsung dengan anak-anak. Berbicaralah dengan mereka, bacakan cerita, atau ajak mereka bermain di luar rumah. Interaksi langsung dengan orangtua dan lingkungan sekitar sangat penting untuk perkembangan bahasa dan sosial anak-anak.
Pantau Konten yang Dilihat
Pastikan konten yang ditonton atau dimainkan anak-anak sesuai dengan usia dan tidak mengandung kekerasan atau hal-hal yang tidak pantas untuk mereka.
Jadi Contoh yang Baik
Orangtua juga perlu menjadi contoh yang baik dalam penggunaan gadget. Kurangi penggunaan gadget di depan anak-anak, terutama saat interaksi langsung dengan mereka.
Jadi, penting banget buat para orangtua buat sadar akan dampak negatif penggunaan gadget pada anak-anak, terutama yang masih di bawah usia 2 tahun. Dengan membatasi waktu layar dan memberikan alternatif yang berkualitas, kita bisa membantu memastikan bahwa anak-anak kita tumbuh dan berkembang dengan sehat, baik secara fisik maupun mental.