Jakarta, DigoID-Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan kemacetan di berbagai kota disebabkan banyak warga yang memilih membeli kendaraan pribadi ketika punya kemampuan finansial cukup. Hal ini yang menyebabkan transportasi massal ditinggalkan masyarakat.

"Hampir di semua kota, utamanya kota-kota yang ada di Jawa, macet. Ada yang sudah macetnya parah, ada yang macetnya sedeng-sedeng, ada juga yang macetnya baru mulai macet, tapi macet," kata Jokowi dikutip dari siaran video Youtube Sekretariat Presiden saat meresmikan Terminal Pakupatan, Serang, Senin, 8 Januari 2024.
Sebagai contoh Jakarta sudah banyak transportasi umum seperti MRT, LRT, dan TransJakarta yang diharapkan Jokowi bisa membuat masyarakat beralih dari kendaraan pribadi.
"Di semua kota mestinya juga harus mulai berpikir ke arah sana. Menggunakan transportasi massal, menggunakan transportasi umum," sambungnya.

Berdasarkan data dari Electronic Registration Identification (ERI) Korlantas Polri per 2 Januari 2024, total kendaraan pribadi mencapai 159.653.480 tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Pulau Jawa menempati posisi pertama dengan catatan jumlah kendaraan roda empat mencapai 13,6 juta unit dan kendaraan roda dua 78,06 juta unit. Secara menyeluruh jika bus dan kendaraan khusus masuk hitungan maka totalnya mencapai 94,95 juta unit atau 59,48 persen dari total kendaraan di seluruh Indonesia. Jumlah ini sangat tinggi dibandingkan dengan pulau-pulau lainnya mengingat populasi penduduk Pulau Jawa juga tertinggi yakni 150 juta penduduk.

Di posisi kedua, disusul Pulau Sumatera dengan total mencapai 32,8 juta atau 20,59 persen dari populasi kendaraan di seluruh Indonesia. Rinciannya, kendaraan roda dua 27,9 juta dan kendaraan roda empat 3,2 juta.

Ketiga Pulau Kalimantan. Pulau dengan total populasi 2,7 juta penduduk ini memiliki total kendaraan 11 juta unit dengan rincian 10 juta kendaraan roda dua dan 925 ribu kendaraan roda empat.
Selanjutnya Pulau Sulawesi menempati urutan keempat populasi kendaraan di Indonesia dengan total 9,8 juta unit, dengan rincian 8,1 juta unit kendaraan roda dua dan 1,1 juta unit kendaraan roda empat.

Di posisi kelima, ada Pulau Bali yang memiliki total kendaraan sebanyak 4,9 juta unit dengan rincian motor sebanyak 4,2 juta unit dan mobil 508 unit.

Adapun 5,24 juta kendaraan lainnya tersebar di Pulau Nusa Tenggara, Papua, Maluku dan Maluku Utara. (wdy)