BANDUNG — Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengingatkan agar insan olahraga Kota Bandung fokus terhadap pembinaan atlet. Hal itu disampaikan dalam Musyarawah Olahraga Kota (Musorkot) ke-12 Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bandung di Hotel Grand Pasundan, Kamis 23 Februari 2023.

Berkaca pada kontribusi atlet Kota Bandung di level provinsi dan nasional, Yana optimis hal itu lahir dari pembinaan yang baik.

“Pada PON 2021, Provinsi Jawa Barat tampil sebagai juara umum. Faktanya 33 persen atletnya berasal dari Kota Bandung. Sebanyak 33 persen medali emas pun disumbangkan atlet Kota Bandung. Ini membuktikan bahwa pembinaan atlet di Kota Bandung luar biasa,” ucap Yana.

Ia berharap, ajang musorkot ini dapat menjadi momentum yang dapat meningkatkan kualitas pembinaan atlet di Kota Bandung.

Sementara itu Ketua KONI Kota Bandung Nuryadi mengaku, bangga atas prestasi atlet Kota Bandung di berbagai level.

"Ada ratusan penghargaan yang diraih atlet Kota Bandung, termasuk penghargaan yang diberikan KONI Jabar. Dan Kota Bandung merupakan kota/kabupaten dengan kualitas pembinaan terbaik,” ujarnya.

Di samping itu, ia mengaku bangga karena Kota Bandung menjadi kota dengan indeks daya saing sumber daya manusia tertinggi.

Hal itu juga, kata Nuryadi, tak lepas dari peran olahraga. Sebab dengan berolahraga masyarakat menjadi sehat, dan mampu berdaya saing.

“Jumlahnya melebihi (indeks SDM) nasional. Artinya masyarakat Kota Bandung memiliki daya saing yang luar biasa,” katanya menambahkan.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KONI Jawa Barat M. Budiana menilai sumbangsih prestasi atlet Kota Bandung sangat signifikan bagi Jawa Barat. Ia mengakui, hal itu tak lepas dari pembinaan atlet di Kota Bandung yang sudah optimal.

“Tulang punggung atlet nasional berasal dari Jawa Barat, dan andalannya Jawa Barat adalah atlet dari Kota Bandung,” kata Budiana.

Ia berharap, Musorkot ke-12 KONI Kota Bandung dapat menghasilkan insan olahraga Kota Bandung yang dapat melanjutkan pembinaan optimal yang telah dilakukan selama ini.